Marthen Manoppo (kiri) saat bersalaman dengan Hashim Hashim Djojohadikusumo 26 Juni 2014 (baca: Prabowo Seorang Haji, Saya Protestan dan Kakak Kami Katolik)
Manado – Wakil ketua Deprov Marthen Manopo tak hadir pada peletakan batu pembangunan kantor DPRD di Kelurahan Kairagi, jalan raya Manado-Maumbi, Senin (13/10/2014) siang.
Ketidakhadiran legislator Demokrat ini sempat mendapat ‘sindiran’ Gubernur Sulut Sinyo Harry Sarundajang.
“Saya melihat semua pimpinan dewan hadir kecuali wakil ketua dari Demokrat. Tidak tahu kenapa tidak hadir, tidak ada informasi,” tukas Sarundajang disambut tawa kecil para pejabat dan anggota DPRD yang hadir.
Marthen Manopo dikonfirmasi BeritaManado.com sebelum rapat Badan Anggaran (Banggar) di kantor DPRD Sulut, Senin sore, beralasan dirinya tak berniat untuk tidak hadir.
“Tidak ada unsur kesengajaan untuk tidak hadir. Kebetulan saya telat bangun kemudian saya ke rumas dinas (di Bumi Beringin). Jadi tidak sempat hadir”, tukas Manopo.
Diketahui, peletakan batu pembangunan gedung DPRD dilakukan Gubernur SH Sarundajang dan beberapa pejabat FKPD.
Hadir pula pimpinan DPRD yakni ketua Deprov Steven Kandouw, Wakil ketua Stefanus Vreeke Runtu dan Wenny Lumentut serta sejumlah anggota DPRD. (jerrypalohoon)
