Bitung – Meninggalnya Ketua MPR RI, Taufiq Kiemas, Sabtu (8/9) juga dirasakan masyarakat dan kader PDIP Kota Bitung. Mengingat Alm Taufig Kemas dianggap sebagai salah satu putra terbaik dan negarawan yang dimiliki negara ini.
Hal ini dikatakan Ketua DPC PDIP Kota Bitung, Maurits Mantiri, Minggu (9/6) dalam rilisnya ke Beritamanado.com.
“Bliau adalah seorang negarawan berdasarkan empat pilar kebangsaan. Indonesia berduka atas kepergian salah satu putra terbaik bangsa ini,” kata Mantiri.
Almarhum menurut Wakil Ketua DPRD ini, adalah negarawan yang terus memikirkan kemajuan bangsa berdasarkan Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Ini harus diteladani karena Almarhum tidak hanya berpolitik tapi ikut memperjuangkan empat pilar bangsa yang selama ini ia sampaikan dalam setiap kesempatan,” katanya.
Sementara itu, Taufiq Kiemas meninggal, sekitar pukul 18.12 WIB, akibat serangan jantung. Almarhum dirawat di General Hospital Singapura pada Senin (3/6) lalu, setelah kelelahan usai menghadiri acara peringatan kelahiran Pancasila di Ende, Nusa Tenggara Timur, pada 1 Juni.
Almarhum adalah Ketua MPR ke-12, periode 2009-2014. Suami Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri ini lahir di Jakarta pada 31 Desember 1942. Taufiq memiliki seorang putri, Puan Maharani, hasil pernikahannya dengan Megawati.(enk)