Trustworthy News
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
Home Bisnis dan Ekonomi

LPG 3 Kg di Sulut Rawan di Oploskan

by Richard Polii
Rabu, 4 Juli 2012, 22:43 pm
in Bisnis dan Ekonomi
A A
  • 0share

Manado – Pengoplosan gas dari tabung LPG bersubsidi 3 kg ke non subsidi 12 kg di Sulawesi Utara dinilai sangat rawan terjadi. Selisih harga yang tinggi antara LPG subsidi dan non subsidi sebagai penyebabnya sehingga pihak pengoplos bisa mendapatkan untung banyak dengan melakukan cara ini.

Hal lain juga karna Wilayah Sulawesi Utara merupakan tempat mejual LPG 12 kg tertinggi di Indonesia Timur, serta belum adanya kuota tetap yang ditetapkan pemerintah terhadap kuota LPG di Wilayah Sulut sendiri. Hal tersebut disampaikan Sales Area Manajer LPG Pertamina Manado Isfahani.

“Kami tidak bisa mengelontorkan begitu saja LPG ini sebanyak-banyaknya, karena potensial salah digunakan dan akan mungkin terjadi banting-bantingan harga diantara agen-agen sendiri. Pengoplosan LPG 3 kg ke 12 kg sangat rawan terjadi, karena Sulawesi Utara ini merupakan tempat mejual LPG 12 kg tertinggi di Indonesia Timur sekitar 120 ribuan, kalau dikurangi Maluku dan Irian, sehingga selisih harga jual LPG 3 kg dengan 12 kg yang demikian ini sangat memungkinkan orang untuk mengoplos, memindahkan LPG 3 kg ke 12 kg, nah ini yang harus diantisipasi,” ujar Isfahani

Ia menambahkan, dari informasi yang kami dapati kecil kemungkinan hal itu terjadi namun demikian pihak Pertamina sangat berharap kerjasamanya dengan pihak terkait untuk memantau kegiatan-kegiatan itu di lapangan.

“Apalagi  barang bersubsidi, kita mengirimkan untuk subsidi, tau-tau dioplos, kami juga bisa bermasalah mengenai hal itu. Jadi semaksimal mungkin kami akan mengantisipasi hal itu,” ujarnya lagi. (jrp)





  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • 0share
Tags: IsfahaniLPGPertaminasarundajangsulawesi utarasulut

Berita Terkini

Sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan, Maya Rumantir Libatkan Empat Elemen Pelajar dan Mahasiswa

13 Mei 2025

Holding UMi BRI Salurkan Pembiayaan kepada 35,4 Juta Pelaku Usaha, Jangkau 182 Juta Nasabah Tabungan

13 Mei 2025

Rahasia Jabatan Disebar ke Publik, Dewan Kehormatan Didesak Cabut Izin Profesi Kristianto Poae

13 Mei 2025

Galaxy A26 5G, HP Rp3 Jutaan dengan Performa Kencang plus Fitur Awesome Intelligence

13 Mei 2025
Steven Liow Tegaskan DKIPS Tak Punya Hutang dengan Media Massa

Steven Liow Tegaskan DKIPS Tak Punya Hutang dengan Media Massa

13 Mei 2025

BSG dan Pemerintah Bolsel Sepakati Kerja Sama terkait RKUD dan Penggunaan QRIS

13 Mei 2025
PWI Abal-Abal Ancam Lapor Polisi, Ketua PWI Sulut Voucke Lontaan: Ini Lucu, Saya Sudah Duluan Lapor Kasus Ini

PWI Abal-Abal Ancam Lapor Polisi, Ketua PWI Sulut Voucke Lontaan: Ini Lucu, Saya Sudah Duluan Lapor Kasus Ini

13 Mei 2025

High Level Meeting TP2DD Bolsel, Iskandar Kamaru Tekankan Pentingnya Digitalisasi dan Penggunaan QRIS

13 Mei 2025

Bank Indonesia Serahkan Ratusan Buku untuk 3 SMA di Talaud

13 Mei 2025
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Trustworthy News
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.