Manado, BeritaManado.com — Menghadapi libur panjang untuk memperingati Hari Maulid Nabi yaitu pada 28-30 Oktober 2020, Polresta Manado melaksanakan Rapat Koordinasi dengan instansi terkait.
Rapat Koordinasi Lintas Sektoral dalam rangka Penanganan Covid-19, Operasi Yustisi, Pilkada Serentak serta Antisipasi Bencana Alam dan Libur Panjang di Wilayah Kota Manado pun digelar pada Sabtu (24/10/2020) di House of CapTikus Bahu Mall.
Selain Kapolresta Manado Kombes Pol Elvianus Laoli, hadir juga Wali Kotaaz Manado Dr Ir GS Vicky Lumentut SH MSi DEA beserta jajaran dan Pasi Ops Kodim 1309/Manado Mayor Inf Frans Dahua mewakili Dandim 1309/Manado Kolonel Inf YR Raja Sulung Purba serta undangan terbatas yaitu Asosiasi Hiburan dan Rekreasi (ASHIRI) dan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Manado.
Vicky Lumentut pun mengapresiasi Polresta Manado karena melaksanakan kegiatan tersebut yang dinilai strategis, terutama dalam menghadapi permasalahan besar yang ada di Kota Manado saat ini.
Disebut masalah besar karena kalau dibiarkan atau tidak dikendalikan, akan makin memberi dampak besar bagi kehidupan.
Sekarang ini sudah terasa dampaknya, yaitu menghantam kesehatan dan ekonomi, baik kota maupun keluarga, tapi kalau dia makin terjepit bisa memicu terjadinya hal lain.
“Saya tadi menyampaikan ketika orang sudah susah cari makan, bisa saja cari jalan pintas, pencurian di mana-mana, perampokan, penodongan, kalau terdesak bisa saja ada pembunuhan karena kesulitan di Covid-19,” ujar Vicky Lumentut.
Selain itu, Vicky juga mengatakan, kondisi tersebut bisa mengancam keamanan dan kerukunan yang sudah terjaga selama ini.
Vicky pun menyampaikan, disamping upaya patroli dan operasi yang dilakukan, Pemerintah Kota Manado pun turun langsung ke masyarakat untuk mengingatkan pentingnya disiplin menerapkan protokol kesehatan tanpa jemu.
“Ada baiknya, tidak perlu dikejar, tidak perlu diancam dalam hal penerapan protokol kesehatan, tapi memang itu bukan kerja yang mudah. Hasil survey nasional, 17 persen tidak percaya ada Covid-19, sementara di Sulut termasuk Manado ada 27 persen,” kata Vicky kepada BeritaManado.com.
Sejumlah temuan pun menjadi poin pembicaraan dalam rapat tersebut, sehingga Vicky meminta semua pihak makin mempererat kerja sama dan koordinasi dalam rangka penanganan hal tersebut.
“Saya ajak, kita semua kerja sama, gotong royong, harus ditangani bersama. Penanganan Covid-19 akan berhasil kalau kita semua mau salin bantu, saling kerja sama. Protokol kesehatan Covid-19 3M, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak kita lakukan terus agar kita kejar zona di Manado makin menbaik,” pungkas Vicky Lumentut.
(srisurya)