Manado – Pemandangan menarik terlihat di gedung DPRD Kota Manado, Rabu (17/9/2014) sore.
Pasalnya, sejumlah legislator lebih memilih berkantor di luar gedung yang dikoordinir oleh pimpinan sementara Cicilia Longdong karena di buat takut oleh PLN.
Rasa takut tersebut diakibatkan oleh adanya pemadaman listrik di beberapa wilayah di Kota Manado, termasuk kelurahan Tikala Ares yang merupakan lokasi kantor pemerintah kota dan DPRD Manado berada yang menyebabkan ruang kerja para wakil rakyat dalam kondisi gelap gulita.
Pandamnya listrik membuat anggota DPRD yang diantaranya Hengky Kawalo, Anita De Blouw, Deasy Roring, Sonni Lela, Lily Walanda, Robert Tambuwun, Mohammad Wongso, Danny Sondak dan beberapa staf PNS keluar ruangan dan kongkow-kongkow di depan rumah rakyat tersebut.
“Pelayanan PLN memang harus dipertanyakan. Setiap hari listrik padam. Perlu adanya evaluasi terhadap pelayanan PLN ini,” kata Wongso.
“Terlalu banyak alasan PLN sekarang ini. Pelayanan sangat buruk tapi ketika masyarakat terlambat membayar tarif listrik, PLN langsung memutus aliran listrik ke rumah warga ini. Kondisi seperti ini setiap hari sangat-sangat disayangkan,” timpal Kawalo. (leriandokambey)