Manado – Masyarakat kota Manado boleh berbangga. Demi mewujudkan kota Manado sebagai kota yang menyenangkan maka berbagai usaha dilakukan oleh pemerintah kota Manado.
Kali ini Walikota GS Vicky Lumentut melalui pemerintah kecamatan Malalayang mempercantik kawasan wisata pantai Malalayang. Kalau dulu kawasan ini terkenal dengan suasana yang amburadul dan tak teratur,kali ini wajahnya telah berubah total menjadi daerah yang asri,rapih,bersih dan menjadi salah satu tujuan masyarakat urban Manado melepas kepenatannya.
Bekerjasama dengan Kementerian Koperasi dan UKM, Bank Mandiri dan beberapa perusahaan nasional, pemerintah merombak total wajah pantai malalayang dan mengganti nama lokasi wisata ini menjadi Wisata Kuliner Sabua Bulu Malalayang.
Uniknya, pemerintah tidak mengambil bea dari sekitar 60 pedagang yang telah berjualan lebih dari 5 tahun dilokasi ini. Hal ini pun mendapat apresiasi dari para pedagang. Menurut mereka, selain bantuan untuk modal usaha mereka juga tidak dibebankan bea sehingga dapat meningkatkan pendapatan para pedagang.
“Kami mendapat bantuan dari pemerintah untuk membuat sabua ini kemudian dapat modal kerja. Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Walikota dan Ibu Camat Malalayang.” Ungkap Tuti pemilik RM Muslim di samping taman kota Boboca Malalayang.
Masyarakatpun dapat menghabiskan waktu bersama keluarga tanpa harus mengeluarkan budget yang terlalu besar. Sekedar informasi harga rata-rata makanan di lokasi ini masih tergolong murah apalagi tidak adanya tarif parkir yang tentunya tidak akan menambah pengeluaran.
Tetapi jika ingin datang akhir pekan maka lebih baik untuk datang lebih awal agar masih bisa memperoleh tempat parkir. Setiap akhir pekan di taman kota Boboca juga sering diadakan pentas seni dan musik dari Disparbud Manado. Jadi jangan lewatkan untuk berakhir pekan di Wisata Kuliner Sabuah Bulu Malalayang, persembahan pemerintah untuk masyarakat kota Manado (tr-01)
