
Manado, BeritaManado.com – Komisi I DPRD Sulut menggelar kunjungan kerja ke Badan Nasional Pengelola Perbatasan Republik Indonesia pada 31 Maret 2022 lalu.
Wakil Ketua Komisi I Herol Vresly Kaawoan (HVK) menjelaskan kunjungan itu sebagai upaya memperjelas alokasi dana dekonsentrasi dan tugas di wilayah perbatasan Sulut.
“Berhubung juga komisi 1 Bermitra kerja dengan perangkat daerah Badan pengelola perbatasan Provinsi Sulut,” ujar Herol Vresly Kaawoan dalam keterangannya, Senin (4/4/2022).
Dalam pemaparan Sekretaris BNPP Restuardy Daud lanjut Kaawoan, pengelolaan perbatasan negara itu diatur dalam undang-undang no 43 tahun 2008, bahwa sebagai memperkuat upaya penegakan kedaulatan Negara serta penegakan pertahanan dan keamanan Negara.
Selain itu juga mendorong kesejahteraan melalui pendayagunaan sumberdaya dan pemerataan pembangunan
“Pimpinan Tim mempertegas Komisi 1 DPRD Provinsi Sulut melakukan diskusi dan dalam diskusi tersebut kami menanyakan Pos Lintas batas negara ( PLBN ) miangas dan marore. Karna saat ini sangat memprihatinkan Sarprasnya dan kami meminta BNPP memperhatikan ini,” tegasnya.
Terungkap, untuk PLBN di miangas dan marore tahun ini masi dalam persiapan, jika tak ada halangan pembangunannya nanti tahun berikutnya.
“Berhubung masi ada 8 PLBN yang akan di selesaikan pada tahun ini karena tertunda pada tahun sebelumnya,” jelasnya.
Dalam diskusi tersebut juga di tegaskan, bahwa BNPP hanya sebatas koordinasi, karena Exekutornya ada di Kementrian PU dan Kementrian terkait lainnya.
“Juga kami mendapat informasi Tim BNPP yang akan melaksanakan Kunker ke kabupaten talaud dalam rangka Gerbang Dutas (Gerakan pembangunan terpadu perbatasan) yang rencana bulan april di Gesar bulan mei thn 2022” pungkas HVK.
Dijelaskan juga, kunjungan komisi I itu dipimpin Wakil Ketua Herol Vresly Kaawoan, dan Sekretaris Komisi Muhamad Wongso, serta para anggota yang terdiri dari Fabian Kaloh, Arthur Kotambunan, Jhonni Panambunan.
Yang mana kunjungan itu diterima oleh Sekretaris BNPP Restuardy Daud yg juga putra kawanua, Asdep Lintas Batas Darat Ismawan Harijono, Asdep Lintas Batas Negara Martono dan jajaran.
(Hendra Usman)