Manado, BeritaManado.com — Hari-hari ini ada banyak hal yang akan menarik manusia untuk berbuat menjauhi Tuhan.
Gembala GPDI Eklesia Desa Sea Tumpengan, Pdt. Kevin C Lapian, dalam khotbahnya mengingatkan sebagai orang percaya harus hidup sesuai firman Tuhan.
“Dalam hal apapun yang kita lakukan harus sesuai nilai sorgawi. Ini menjadi standar hidup manusia,” kata Kevin Lapian, saat ibadah raya Minggu (30/1/2021) pagi.
Gembala Kevin Lapian dalam khotbahnya mengambil ayat Firman Tuhan, Filipi 3:13-14 yang berbunyi; Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku,
dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.
Dalam perenungan Firman Tuhan dikatakan, setiap kesibukan manusia di dunia jangan lupa mengumpulkan harta di sorga. (Matius 6:20).
“Ingat apa yang kita ikat dibumi akan terikat disorga,” ucap Lapian.
Setiap perbuatan baik di dunia berarti manusia sementara mengumpulkan harta di sorga.
“Ibarat emas tidak akan rusak oleh ngengat dan karat begitu juga setiap jiwa yang kita bawa untuk diselamatkan oleh Yesus Kristus,” ungkapnya.
Dikatakannya, Rasul Paulus dalam mengejar kehidupan rohani tidak lagi mengingat perkara dibelakangnya.
“Untuk hidup yang lebih baik tanggalkan semua beban. Seorang pelari sebisa mungkin akan memakai pakaian dan sepatu yang paling ringan agar dapat memenangkan pertandingan,” tuturnya.
Untuk memenangkan pertandingan, orang Kristen harus bergerak lebih cepat agar tiba di garis finis.
“Tidak cukup hanya berjalan biasa-biasa saja untuk meraih mahkota kemuliaan,” imbuhnya.
Yang bertugas dalam ibadah kali ini, Pemimpin Pujian Ricky Gerungan, pemain keybord Gerry Hamel, drum Fransico Barail, bass Berty Tamon.
(BennyManoppo)