Sonder, BeritaManado.com — Organisasi Kawanua se-Dunia (KSD) yang dipimpin oleh Lucy Rumantir sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Kawanua se-Dunia (DPP KSD) dan Hengry Mendur sebagai Sekretaris Umum menjabarkan visi dan misi melalui berbagai aksi nyata.
Salah satunya yaitu dengan kegiatan Festival Seni dan Budaya Minahasa yang akan dilaksanakan pada 3-5 Oktober 2019 mendatang dalam rangkaian kegiatan KSD Pulang Kampung Tahun 2019.
Ketua Ketua Umum Panitia KSD Pulang Kampung 2019 Henky Rumagit mengatakan bahwa untuk memeriahkan agenda tersebut, akan dilaksanakan berbagai kegiatan perlombaan, yaitu lomba musik kolintang, musik bambu, tarian maengket, kuliner dan arung jeram.
“Untuk teknis pelaksanaannya, kami meneyerahkan sepenuhnya itu semua kepada panitia lokal yang terus melakukan berbagai persiapan melalui rapat teknis,” katanya.
Sementara itu, Ketua Panitia Lokal KSD Pulang Kampung 2019 Jeiner Rawung, Selasa (10/9/2019) menuturkan bahwa pihaknya terus mematangkan persiapan secara teknis maupun non teknis.
Untuk lokasi kegiatan menurut Rawung yaitu di Wale Papetaupan, Taman Wisata Toar Lumimuut Desa Sendangan Sonder.
Khusus untuk Arung Jeram akan digelar di Desa Timbukar Kecamatan Sonder, bekerja sama dengan Pemprov Sulut serta Pemkab Minahasa selaku tuan rumah acara tersebut.
“Untuk mendukung suksesnya kegiatan ini, kami melibatkan Fareck Community serta seluruh lapisan masyarakat di Kecamatan Sonder. Kegiatan ini juga bertujuan untuk mengembangkan seni dan budaya Minahasa dan juga menjadi ajang promosi pariwisata yang ada di Kecamatan Sonder yang memiliki berbagai destinasi seperti wisata alam, budaya, kuliner dan lainnya,” tutur Rawung.
Lebih jauh dari hal tersebut bahwa melalui hajatan yang dapat melepas rindu warga kawanua perantauan di kampung halaman, diharapkan seni dan budaya Minahasa semakin dikembangkan dan dilestarikan sebagai salah satu unsure pengembangan pariwisata.
(Frangki Wullur)