Tondano – Kapolres Minahasa AKBP Ronald Rumondor SIK hingga Minggu (19/2014) sore ini masih berada di lokasi terjadinya perkelahian antara warga Tataaran Dua dan beberapa mahasiswa luar daerah.
Kepada BeritaManado.com, Rumondor mengatakan bahwa pihaknya sedang mengupayakan dialog dengan tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.
“Saya menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan hal-hal yang dapat memicu kembali terjadinya konflik. Kami juga meminta bantuan kepada tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat untuk membantu mengendalikan suasana di tempat dimana terjadinya perkelahian atau konflik,” ungkap Rumondor.
Ditambahkannya, dalam hal seperti ini peran tokoh agama dan tokoh masyarakat sangat penting dalam rangka pembinaan mental masyarakat agar dikemudian hari tidak lagi melibatkan diri dalam situasi-situasi yang berpotensi terjadinya gangguan kamtibmas. (frangkiwullur)
Baca juga:
- Tawuran Tataaran, TNI/Polri Turun Tangan
- Polisi Jaga Asrama Papua
- Ketua KNPI Minahasa: Masyarakat Jangan Terprovokasi Lagi
- Bentrokan Warga Dengan Mahasiswa, DPRD Sulut Prihatin
