Laporan wartawan BeritaManado.com, Frangki Wullur dari Kota Jakarta Timur
Jakarta, BeritaManado.com — Berbicara soal trotoar, itu bukan saja terletak dari seberapa panjang dan lebarnya fasilitas publik yang tak terpisahkan dari akivitas masyarakat khususnya para pejalan kaki.
Kalau cuma untuk sekedar melihat contoh yang bagus, rasanya trotoar yang ada di Jalan Matraman Raya Kota Jakarta Timur ini layak untuk dijadikan referensi bagi pemerintah kabupaten/kota yang ada di Provinsi Sulawesi Utara.
Jika saja trotoar yang dilengkapi dengan tempat duduk itu ada di Sulut, khususnya area pusat kota dan kawasan wisata, tentu masyarakat pejalan kaki akan semakin merasa nyaman saat menikmati keindahan.
Kalau kita bertanya, lantas kapan daerah-daerah di Sulut bisa memiliki trotoar seperti itu, jawabannya tentu ada pada pemerintah di kabupaten dan kota masing-masing.
Emmanuel Tular, salah satu warga Kawanua yang kini berdomisili di Jakarta mengatakan bahwa tidak ada salahnya jika pemerintah mencontohi model trotoar seperti yang ada di Kota Jakarta Timur itu atau tempat lain yang punya fasilitas yang sama.
“Jika pemerintah mampu mengadopsi model-model trotoar yang dapat memberikan kenyamanan bagi masyarakat pejalan kaki di daerahnya, itu berarti telah memberikan bukti akan keberhasilan pembangunan di daerahnya,” ujar Tular kepada BeritaManado.com, Minggu (26/11/2017).
(Frangki Wullur)
Baca juga laporan wartawan BeritaManado.com dari Jakarta:
- SOMPIE SINGAL: Orang Tonsea Harus Hidup Mandiri
- Festival Budaya Tonsea Menyambut Tahun Kunjungan Wisata Sulut 2018
- Jebolan SMA Rex Mundi Ini Rela Tak Pulang Kampung Demi Tugas Negara