
Manado – Pemerintah Kota (Pemkot) Manado di bawah kepemimpinan Walikota Vicky Lumentut, menunjukkan komitmen pelayanan kepada masyarakat salah-satu di bidang kesehatan.
Komitmen pelayanan di bidang kesehatan dibuktikan dengan telah dimulai pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) di Manado Outer Ringroad, tepatnya depan Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pemkot Manado di Kecamatan Wanea.
Peletakan batu pertama pembangunan RSUD Manado berbandrol Rp 14 Miliar telah dilakukan Walikota Manado, Vicky Lumentut, akhir Mei 2017 lalu.
Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Manado, Peter Karl Bart Assa ST MSc Phd, rencana pembangunan RSUD sejak enam tahun lalu, bahkan telah dimasukan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2010-2015, namun baru terlaksana tahun ini.
“Diakui selama ini masih banyak kendala sehingga pembangunan RSUD baru terlaksana. Salah-satunya rencana awal bangun di daerah Mapanget kemudian pindah disini. Memutuskan pindah itu butuh kajian mendalam dan harus didukung dengan aturan yang ada, termasuk proses pembebasan lahan dan pelelangan proyek,” jelas Peter Assa kepada BeritaManado.com, Senin (5/6/2017).
Anggota DPRD Sulut dapil Kota Manado, Andrei Angouw, memberi apresiasi komitmen Pemkot Manado membuka akses baru pelayanan kesehatan kepada masyarakat melalui pembangunan RSUD.
“Sebagai wakil rakyat daerah pemilihan Kota Manado tentu saya memberi apresiasi. Rumah-sakit adalah faslitas publik yang sangat dibutuhkan di tengah perkembangan dan kemajuan daerah. Semakin banyak rumah-sakit tentu semakin membuka dan mempercepat akses pelayanan kepada masyarakat,” tandas Andrei Angouw yang juga Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara ini. (JerryPalohoon)