Airmadidi-Perlahan namun pasti, kesenjangan sosial di wilayah pesisir pantai Kabupaten Minahasa Utara (Minut) mulai berakhir.
Di bidang pelayanan kesehatan, dalam waktu dekat akan didirikan rumah sakit (RS) Misi oleh pihak swasta.
Rencana pembangunan tersebut disampaikan sejumlah dokter gabungan yakni Indonesia, Amerika, dan Singapura, dalam pertemuan langsung bersama Bupati Minut Vonnie Anneke Panambunan dan Wabup Ir Joppi Lengkong, Selasa (14/6/2016) di ruang kerja bupati.
Dalam pertemuan yang berlangsung sekitar setengah jam tersebut terpapar jika gabungan dokter tengah melirik Minut untuk dijadikan tempat pembangunan Rumah Sakit Misi atau swasta untuk meningkatkan pelayanan kesehatan.
Lantas, bupati menyambut baik tawaran tersebut dan menyetujui didirikannya RS Misi di Kecamatan Wori.
“Kita harus bersyukur dan memberikan respon baik atas rencana ini. Pokoknya Pemkab Minut sekarang terbuka bagi siapa saja yang mau masuk untuk kemanusiaan silahkan, asalkan itu tidak merugikan masyarakat,” tutur Panambunan.
Rencananya, RS ini nantinya menjadi penampungan rujukan bagi pusat kesehatan masyarakat (Puskemas) yang ada, karena RS itu juga bersifat transisi dengan kemampuan hanya memberi pelayanan kedokteran umum dan gigi.(findamuhtar)
