Touluaan Selatan – “Pancasila yang menjadi dasar negara kita perlu dikritisi. Karena nilai-nilai Pancasila sebenarnya kurang diamalkan. Juga Sila Pertama, ‘Ketuhanan yang Maha Esa’ dengan jelas mencampuradukkan agama dan negara.
Akibatnya, ini dimanfaatkan oleh kelompok tertentu ‘memaksakan’ Ketuhanannya,” ujar Sambuaga ketika memberikan materi Konsep Kebangsaan pada perkemahan raya remaja pemuda KGPM di perkebunan Desa Kalait, Kamis (27/6) malam.
Terkait sistem politik Indonesia saat ini, putera tokoh nasional Theo Sambuaga ini menegaskan Indonesia sudah pada jalur tepat, meskipun perlu pembenahan meningkatkan kualitas demokrasi.
“Sistem politik kita sudah benar, kita belum demokrasi tapi kita sementara menuju demokrasi karena demokrasi butuh proses. Demokrasi tidak hanya soal kebebasan.
Ada 3 prinsip demokrasi. Penegakan hukum, ini masih jelek banyak korupsi. Demokrasi juga meyakini agama dan kepercayaan, perlindungan minoritas, ini juga belum berjalan semestinya, serta demokrasi ekonomi yang belum dinikmati seluruh masyarakat Indonesia,” tukas calon anggota DPR-RI dari Partai Golkar pada Pemilu 2014 mendatang. (Jerry)
