Manado – James Tulangow dari Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Provinsi Sulawesi Utara mengungkapkan fakta menarik tentang aktivitas terorisme.
Menurut James Tulangow, sebanyak 500 anak Indonesia telah direkrut dilatih menjadi menjadi prajurit ISIS. Orang tua terutama para ibu lanjut James Tulangow harus mewaspadai dan melakukan kontrol ketat terhadap anak-anak.
“Memang angka 500 itu sedikit dibandingkan dengan jumlah penduduk Indonesia yang banyak, namun jika dibiarkan angka itu akan terus bertambah,” jelas James Tulangow pada Workshop Meningkatkan Kualitas Hidup Toleransi dan Kerukunan yang melibatkan FKUB dan Tim Penggerak PKK yang dilaksanakan Badan KesbangPol Sulut di Hotel Sintesa Peninsula, Rabu (5/4/2017).
Fakta lain diungkapkan James Tulangow bahwa orang-orang yang terlibat aksi radikalisme memiiki penampilan fleksibel jauh
dari kesan teroris.
“Jadi, mereka tidak seperti dulu jambang panjang, sekarang mereka berpenampilan rapi bahkan terduga teroris yang terakhir
berambut cepak,” tandas James Tulangouw.
Narasumber yang tampil diantaranya, Sekretaris FKUB Hi Amin Lasena, Kaban Kesbangpol Steven Liow dan James Tulangow. Hadir pula Ketua TP PKK Sulut Rita Tamuntuan. (JerryPalohoon)
