Manado – Pemerintah kota Manado melalui Dinas Sosial, Jumat (15/9/2017), melaksanakan Bimbingan Teknis Pengurus Karang Taruna Kota Manado tahun 2017 di Ruang Serbaguna Kantor Walikota Manado.
Kegiatan yang akan berlangsung hingga Sabtu (16/9/2017) ini diikuti oleh 500 orang pengurus yang berasal dari berbagai latar belakang profesi.
Hadir sebagai pemateri, Ketua Karang Taruna provinsi Sulut yang juga adalah anggota DPRD Sulut Billy Lombok dan Dandim 1309/Manado Letkol Arm Johanes Toar Pioh SIP MSi, sedangkan moderator yaitu Vian Walintukan dan Camat Tuminting sekaligus senior Karang Taruna Danny Kumayas.
Dalam pemaparannya, Toar Pioh mengajak seluruh pengurus Karang Taruna yang juga merupakan bagian dari agen bela negara untuk lebih peka dan mewaspadai berbagai ancaman yang kini datang bukan dalam bentuk perang senjata tapi lewat media sosial.
“Ada yang saling fitnah, buat dan bagikan kabar bohong, saling caci maki dan sebagainya. Pengurus Karang Taruna kiranya bisa membuat perubahan dengan tidak ikut-ikutan melakukan hal itu. Disini ada 500 orang, semua saja melakukan itu maka pasti ada perubahan,” ujar Toar.
Lanjutnya, dalan menjalankan tugas dan tanggungjawab sebagai pengurus Karang Taruna, dibutuhkan komitmen, mau kerjasama untuk menghasilkan program yang menyentuh langsung kehidupan masyarakat.
“Kita bisa kerjasama buat kegiatan antara Karang Taruna dan Kodim Manado. Kami menjaga betul kemanunggalan TNI-Rakyat, sehingga apa yang bisa kami lakukan untuk masyarakat, kami lakukan,” tambahnya.
Kepada BeritaManado.com, Toar Pioh pun mengaku bangga atas eksistensi Karang Taruna hingha saat ini, terutama dengan kondisi saat Bimtek, dimana para pengurus memiliki semangat untuk terus belajar dan menjadi lebih baik.
“Saya sangat mengapresiasi seluruh pengurus Karang Taruna. Dari saya masuk sampai keluar ruangan, jumlah yang duduk didalam masih sama. Dapat dilihat tekad untuk menjadi manusia yang lebih baik dan semangat untuk membesarkan Karang Taruna,” tutupnya. (srisurya)