(Korban Karmila Lesum bersama Hukum Tua Desa Buku Tengah, Denal Bataria (foto ist))
Ratahan – Sungguh malang nasib yang dialami seorang istri yang diketahui bernama Karmila Lemsum (42) warga Desa Buku Tengah, Kecamatan Belang, Minahasa Tenggara (Mitra). Karmila ditemukan warga dalam keadaan bersimbah darah dan sudah tak bernyawa lagi di kebunnya sendiri di wilayah Belang, Jumat (1/8/2014) sekitar pukul 16.00 wita.
Berdasarkan informasi yang diperoleh wartawan, kuat dugaan Karmila tewas setelah terlibat baku potong dengan suaminya sendiri Noldy Suku (32). Pasalnya, sang suami juga ikut menjadi korban. Bagian perutnya terkena sabetan benda tajam dan mengakibatkan usus terburai bersama luka disebagian tubuhnya. Noldy sendiri dalam keadaan kritis dan langsung dilarikan ke RS Noongan untuk mendapatkan perawatan.
Diketahui, sebelum kejadian pasutri ini bersama-sama ke kebun. Entah apa yang terjadi, keduanya berselisih paham dan terlibat adu mulut yang berujung pada saling serang dengan menggunakan benda tajam. Karmila yang diduga ingin membela diri dari serangan sang suami, pun terlibat baku potong. Akibatnya, Karmila mengalami bacokan disekujur tubuh dengan kepala terkena hantaman benda keras. Demikian dengan Noldy, yang juga mengalami luka-luka tebasan benda tajam dengan ususnya terburai keluar.
Sontak saja, kejadian ini langsung membuat heboh warga Belang yang saat itu sedang melintas di kawasan perkebunan tersebut. Melihat keduanya bersimbah darah, warga pun langsung melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian setempat.
Kapolsek Belang AKP Nico Sumual ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kasus tersebut. Hanya saja menurut Sumual, pihaknya belum melakukan penyelidikan lebih jauh, dikarenakan baru memperoleh informasi pada malam harinya. “Peristiwa pembunuhan ini masih kami (Polsek Belang, red) dalami,” terang Sumual sembari menambahkan jika pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin menuntaskan kasus pembunuhan tersebut. (rulandsandag)