Trustworthy News
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
Home Bisnis dan Ekonomi

Ini 5 Langkah Pemprov Sulut Atasi Masalah Kopra

by Jerry
Senin, 26 November 2018, 18:38 pm
in Bisnis dan Ekonomi, Politik dan Pemerintahan
A A
  • 533shares
Gubernur Olly Dondokambey

 

Manado – Provinsi Sulawesi Utara telah lama dikenal sebagai salah satu daerah sentra penghasil produk olahan dari tanaman kelapa (Cocos Nucifera) di Indonesia.

Jumlah produksi kelapa di Sulawesi Utara sangatlah besar. Pada tahun 2017, produksi kelapa dari perkebunan rakyat di Sulawesi Utara mencapai 255 ribu ton dengan luas areal 271 ribu hektar (Data BPS Provinsi Sulawesi Utara 2018).

Dengan jumlah produksi tersebut potensi meningkatkan pendapatan petani dengan hasil panen kelapa serta pembuatan produk-produk turunan kelapa sangatlah besar.

Namun belakangan ini harga kopra yang merupakan salah satu produk turunan kelapa yang banyak di produksi Sulawesi Utara menjadi anjlok.

Banyak hal yang menyebabkan anjloknya harga kopra diantaranya karena turunnya permintaan Crude Coconut Oil (CCO) di dunia.

Penurunan harga CCO ini kemudian ditambah dengan melonjaknya produksi CCO dari negara-negara produsen. Hal ini merupakan mekanisme pasar dunia, dimana Pasar CCO berada di Belanda.

Menyikapi permasalahan tersebut, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara melalui Gubernur Olly Dondokambey telah menyiapkan langkah-langkah untuk mendongkrak kembali harga kopra dan kelapa pada umumnya.

“Pertama kami telah melakukan pertemuan dengan seluruh kepala daerah dari Provinsi serta Kabupaten penghasil kelapa di Indonesia,” ujar Olly Dondokambey saat ditemui di ruang kerjanya, Senin (26/11/2018).

Pertemuan tersebut berlangsung beberapa kali, dimana yang terakhir dilakukan pada Konferensi Nasional Kelapa IX dan Internasional Coconut Conference dan Expo tahun 2018 di Sulawesi Utara belum lama ini.

Menurut Gubernur, kegiatan yang dilaksanakan selama 5 hari tersebut, turut hadir pula para perwakilan asosiasi pengusaha kelapa seluruh Indonesia dan Internasional.

“Kedua, permasalahan ini pula telah mendapat respon dari pemerintah pusat. Presiden Jokowi telah membuat kebijakan Minyak Nabati dengan telah menerbitkan Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2018 tentang mandatori biodiesel untuk sektor Public Service Obligation (PSO) dan non-PSO,” tutur Olly Dondokambey.

Menurut Gubernur kebijakan tersebut mendasari pembuatan Solar B20 untuk tahun anggaran 2019.

Selain itu perluasan mandatori biodiesel 20% (B20) bertujuan untuk mengendalikan permintaan minyak kelapa sawit (CPO) secara global. Dengan demikian pemanfaatan minyak kelapa akan semakin besar.

“Ketiga, Sulut akan galakan kembali penggunaan minyak kelapa untuk konsumsi harian masyarakat yaitu dengan menjadi minyak goreng,” tegas Olly Dondokambey.

“Keempat, pemerintah OD-SK juga sudah mengajak para investor untuk industri kelapa terpadu di Sulawesi Utara,” tambah Gubernur Olly Dondokambey.

“Yang kelima, pemerintah dan Balai Penelitian Kelapa dan Palma Lain (Balitka) Provinsi Sulawesi Utara, bekerja sama dengan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) sementara membangun Laboratorium Khusus Kelapa di Mapanget, Kota Manado,” terang Olly Dondokambey.

Laboratorium ini menurutnya berfungsi untuk mengembangkan teknologi pengolahan kelapa di Sulawesi Utara sehingga produksi kelapa akan semakin meningkat.

Terkait bantuan langsung kepada petani kelapa, Gubernur menjelaskan bahwa pemerintah telah dan akan menyalurkan bantuan berupa alat pengolahan minyak kelapa kepada para petani melalui kelompok tani yang terdaftar.

“Untuk tahun 2018, kami telah menyalurkan bantuan 12 unit alat pengolah minyak kelapa. Untuk tahun 2019 kami telah menyiapkan anggaran sebesar 6 miliar untuk pengadaan alat pengolahan minyak kelapa. Nantinya alat tersebut akan dibagikan kepada kelompok tani yang terdaftar di seluruh kabupaten/kota di Sulawesi Utara,” tandas Olly Dondokambey.

Kabupaten penerima bantuan UPH minyak kelapa sebagai berikut:
1. Minsel 1 unit/ 1 Poktan
2. Mitra 4 unit/ 4 Poktan
3. Bolmut 2 unit/ 2 Poktan
4. Minahasa 2 unit/ 2 poktan
5. Talaud 2 unit/2 poktan
6. Bolmong 1 unit/ 1Poktan
Jumlah 12 Unit pengolah Minyak Kelapa.

“Langkah-langkah ini diambil guna meningkatkan kembali kesejahteraan para petani kelapa, khususnya di Provinsi Sulawesi Utara,” tutup Gubernur Olly Dondokambey menjelaskan tentang langkah pemerintah dalam menyikapi masalah kopra.

Selain dari hal-hal diatas, Gubernur Olly Dondokambey dalam kesempatan tersebut juga mengajak seluruh masyarakat Sulawesi Utara untuk menjaga stabilitas keamanan yang ada.

“Mari sama-sama kita menjaga stabilitas keamanan agar supaya para investor merasa nyaman dan aman berinvestasi di Sulawesi Utara,” himbau Olly Dondokambey.

Menurutnya dengan menjaga stabilitas keamanan, semua sektor kehidupan di Sulawesi Utara akan terus bertumbuh dan meningkat dari tahun ke tahun.

(***/JerryPalohoon)

 

 

 





  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • 533shares
Tags: gubernur sulutOlly Dondokambeypemprov sulut

Berita Terkini

SDN 06 Manado dan SDN GMIM 06 Siap Mewakili Sulawesi Utara dan Gorontalo Melaju ke Tingkat Nasional

SDN 06 Manado dan SDN GMIM 06 Siap Mewakili Sulawesi Utara dan Gorontalo Melaju ke Tingkat Nasional

12 Mei 2025

Kualitas Layanan Makin Meningkat, BRI Raih Digital Channel Terbaik Versi BSEM 2025

12 Mei 2025

ICDX Resmi Jadi Bursa Perdagangan Renewable Energy Certificate

12 Mei 2025
Gebrakan PJBM Sukseskan Munas Apkasi, Nando Adam: “Torang deng Bupati Joune Ganda”

Gebrakan PJBM Sukseskan Munas Apkasi, Nando Adam: “Torang deng Bupati Joune Ganda”

12 Mei 2025
Kuliner Khas Lion Hotel Manado yang Bikin Ketagihan: Dari Bantal Emas hingga Tongseng Kambing

Kuliner Khas Lion Hotel Manado yang Bikin Ketagihan: Dari Bantal Emas hingga Tongseng Kambing

11 Mei 2025
Yulius Selvanus Salut dengan Joune Ganda, Dukung Penuh Munas Apkasi di Minahasa Utara

Yulius Selvanus Salut dengan Joune Ganda, Dukung Penuh Munas Apkasi di Minahasa Utara

11 Mei 2025
Pemprov Sulut Siapkan Pergub Tata Kelola Media, Segera Diajukan

Pemprov Sulut Siapkan Pergub Tata Kelola Media, Segera Diajukan

11 Mei 2025

Berbekal Pinjaman Modal dan Pendampingan BRI, Hayanah Dirikan Kelompok Wanita Tani

11 Mei 2025
Lantik Pengurus PWI Minsel, Voucke Lontaan: Tidak Ada Dualisme, yang Sah Punya SK Kemenkumham

Lantik Pengurus PWI Minsel, Voucke Lontaan: Tidak Ada Dualisme, yang Sah Punya SK Kemenkumham

11 Mei 2025
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Trustworthy News
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.