Bitung – Nyawa Ari Kurniawan (24) warga Kelurahan Manembo-nembo Atas Lingkungan Tiga Kecamatan Matuari melayang saat menghadiri acara keyboard atau orgen tunggal, Sabtu (22/04/2017).
Pemuda yang sehari-hari berprofesi sebagai buruh lepas itu meninggal dunia setelah mendapat tikaman dari RSM alias Rian (18) yang juga ikut mnghadiri acara pesta di rumah Keluarga Nasir di Kelurahan Manembo-nembo Atas Lingkungan Lima Kecamatan Matuari.
Dari informasi, kejadian berdarah itu bermula ketika terjadi salah paham antara korban dan rekan-rekannya dengan pelaku di acara sekitar pukul 01.15 Wita.
Dimana korban dan rekan-rekannya menuduh pelaku sering melakukan palak atau meminta-minta uang secara paksa kepada pemuda yang ada di wilayah itu.
“Pelaku tidak terima dan langsung mengambil pisau yang disimpan di bawah loudspeker dan mengejar korban dan rekan-rekannya,” kata Kapolres Bitung, AKBP Philemenon Ginting SIK MH.
Naas bagi korban karena pelaku sempat melayangkan satu tikaman yang mengenai pinggang bagian atas dan langsung terjatuh.
“Usai menikam korban, pelaku langsung melarikan diri ke rumahnya dan nanti diamankan pagi hari tanpa perlawanan,” katanya.
Philemon mengatakan, korban sendiri masih berstatus siswa di salah satu SMK di Kota Bitung dan saat ini sementara menjalani pemeriksaan di Polsek Matuari untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Babuk berupa pisau sudah diamankan dan korban dikirim ke RSUD Prof Kandouw untuk menjalani otopsi,” katanya.(abinenobm)