Bitung – Setelah Rabu (28/3) menggelar aksi demo penolakan kenaikan harga BBM di Kota Manado bersama kader GMNI se-Sulut, kini GMNI Cabang Kota Bitung bakal menggelar aksi yang sama di Kota Bitung. Hal ini disampaikan Ketua Cabang GmnI Kota Bitung, Edwin Tumurang kepada Beritamanado, Kamis (29/3).
“Dengan naiknya harga BBM yang sangat merasakan dampaknya adalah masyarakat kemampuan ekonomi pas-pasan dan GmnI dengan kader-kader terpilih siap turun ke jalan menyuarakan keresahan masyarakat,” ujar Tumurang.
Aksi ini sendiri menurutnya akan menggandeng buruh dan nelayan Kota Bitung. Karena menurutnya, buruh dan nelayan salah satu golongan masyarakat yang sangat mersakan dampak kenaikan harga BBM.
“Kami masih menunggu sikap dari Serikat Buruh Kota Bitung untuk turun, maka saya atas nama GmnI akan menjadi corong atau orator aksi bersama dengan kaum buruh bahkan nelayan,” tegasnya.
Tumurang juga menyayangkan para pimpinan organisasi kepemudaan Kota Bitung yang tidak peka dengan dampak dari kenaikan harga BBM. Padahal menurutnya, ada puluhan Organisasi Kepemudaan (OKP) di Kota Bitung namun tidak melakukan aksi penolakan rencana kenaikan BBM.
“Kenapa harus takut menggelar aksi, toh kita akan melaksanakan aksi secara tertib, aman dan dalam koridor kewajaran tanpa anarki,” katanya.(en)
