Manado – Kekosongan Ketua Komisi 4 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulut hingga hari ini pasca meninggalnya Alm. Joupie Paruntu beberapa bulan lalu, membawa persoalan tersendiri dalam efektifitas kinerja Komisi 4. Menyikapi hal ini Badan Koordinasi Daerah (Bakorda) Forum Komunikasi Studi Mahasiswa Kekaryaan (Fokusmaker) Sulut melalui juru bicaranya, Reineke Anggaseng menyatakan keprihatinannya.
“Kami perihatin dengan kinerja Wakil Ketua dan Sekretaris Komisi 4, kami menduga kedua oknum ini sengaja memperhambat untuk adanya Ketua Komisi yang baru. Kami minta sebaiknya mereka menyampingkan kepentingan pribadi, melainkan fokus terhadap kepentingan umum. Dengan adanya Ketua komisi yang baru nantinya akan membuat kinerja menjadi maksimal dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat,” ujar Anggaseng kepada beritamanado
Sekedar untuk diketahui, Raski Mokodompit yang telah mendapatkan kepercayaan dari Fraksi Partai Golkar untuk menjabat Ketua Komisi 4, harus dua kali tertunda karena diduga adanya permainan Wakil Ketua dan Sekretaris Komisi. (risat)