Bitung – Ajang pelestarian budaya Minasaha di Kota Bitung terus digalakkan. Salah satunya lewat kegiatan festival yang kerap kali diselenggarakan dengan tujuan mempertahankan budaya Minahasa tetap bertahan dari generasi ke generasi.
Salah satunya lewat festival Minaesa 2013 yang resmi digelar, Jumat (22/11) di ruangan paripurna DPRD Kota Bitung. Dimana festival ini memperlombakan musik kolintang, tari maengket dan pertunjukan adat tingkat nasional tingkat pelajar se-Sulut.
“Melalui kegiatan-kegiatan rutin, baik kelompok, sekolah, sanggar tingkat anak sampai dewasa maka nilai bahkan seni, moral serta budaya Tou Minahasa berkembang sebagai pemersatu menembus segala perbedaan,” kata Pengurus Insan Kolintang Nasional (Pinkan), Jopie Rory.
Ia mengaku bangga, karena selama ini Kota Bitung sudah beberapakali menggelar kegiatan yang bertujuan pada pelestarian budaya Minahasa. Kendati di Kota Bitung sendiri ada berbagai adat dan budaya, namun menurutnya kota pelabuhan ini begitu aktif menggelar pagelaran budaya.
Sementara itu, acara pembukaan festival Minaesa 2013 ini dibuka secara resmi Walikota, Hanny Sondakh disaksikan Wakapolres, Kompol Norman Sitindaon dan Ketua Panitia Festival Minaesa, Julius Ondang. Festival ini bakal digelar dari tanggal 22 sampai 24 November di gedung DPRD Kota Bitung.(abinenobm)