Trustworthy News
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
Home Berita Utama

Ferry Liando: Polarisasi Pemilu Ganggu Wawasan Kebangsaan

by Alfrits
Jumat, 2 Desember 2022, 15:44 pm
in Berita Utama, Kota Manado, Politik dan Pemerintahan
A A
  • 0share
Dosen FISIP Unsrat Manado, Ferry Daud Liando, ketika memberikan materi pembekalan tentang Wawasan Kebangsaan di Kantor DPRD Sulut, Jumat (2/12/ 2022). Pembicara lain pada acara tersebut yakni Dr Danni Pinasang dan Dr Ugenius Paransi. Foto: Ist

Manado, BeritaManado.com — Kekinian, kondisi Indonesia makin memprihatinkan.

Kebebasan individu makin tidak terkontrol.

Bebas melakukan tindakan apa saja termasuk menghasut, mengadudomba, merampok, merampas dan mencelakakan orang lain.

Hal itu disampaikan Dosen FISIP Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado, Ferry Daud Liando, ketika memberikan materi pembekalan tentang Wawasan Kebangsaan di Kantor DPRD Sulut, Jumat (2/12/ 2022).

Bagi Ferry Liando, banyak pihak melakukan tindakan tidak wajar dan tanpa batas.

Dan itu kerap berlindung dengan Indonesia sebagai negara demokrasi.

Liando menjelaskan, demokrasi sering disalahpahami bahwa seolah-olah setiap warga negara berhak melakukan apa saja.

“Banyak yang salah kaprah soal HAM. HAM bukan berarti setiap warga negara bebas berbuat apa saja termasuk tindakan kejahatan,” tegasnya.

Dikatakan, pilihan masyarakat yang berbeda satu sama lain dalam pemilu kerap melahirkan polarisasi.

Menurut Liando, polarisasi harusnya hal yang wajar.

Namun sebagian elit kerap memanfaatkan itu saling mengintimidasi dan mengadu domba.

Masing-masing sering melemparkan rasa sentimen, kebencian dan permusuhan.

Lanjut Liando, beberapa penyebab antara lain karena bangsa makin krisis keteladanan.

“Masyarakat makin terbelenggu dengan kemiskinan dan buruknya pelayanan publik, namun para wakil mereka yang dipilih menduduki jabatan-jabatan politik tidak memenuhi janji ketika hendak merebut hati rakyat saat kampanye,” katanya.

Ia menuturkan, sebagian aktor politik yang harusnya menjadi teladan, banyak justru mempertontonkan kekayaan.

Dan bahkan ada dugaan sebagian atas hasil tindakan yang menyimpang.

“Ketika hendak merebut kekuasaan saat pemilu, sebagian calon berlomba-lomba memenangi dengan cara-cara yang tidak wajar. Perilaku para aktor politik itu mewabah pada sebagian masyarakat,” bebernya.

Faktor lainnya, terang Liando, disebabkan perkembangan teknologi yang makin vulgar tanpa kontrol dan penegakkan hukum yang kerap tidak melahirkan efek jerah.

Liando menambahkan, salah satu cara mencegah adalah penguatan wawasan kebangsaan bagi setiap warga negara.

Sebab, wawasan kebangsaan adalah pengetahun tentang komitmen bagaimana menjaga keutuhan bangsa, bagaimana mencapainya dan apa yang menjadi kewajiban bagi setiap warga negara.

“Wawasan kebangsaan adalah semangat menjaga dan memelihara keutuhan bangsa,” tandasnya.

(Alfrits Semen)






  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • 0share
Tags: dprd sulutFerry Liandopemilu 2024polarisasi pemilu

Berita Terkini

SDN 06 Manado dan SDN GMIM 06 Siap Mewakili Sulawesi Utara dan Gorontalo Melaju ke Tingkat Nasional

SDN 06 Manado dan SDN GMIM 06 Siap Mewakili Sulawesi Utara dan Gorontalo Melaju ke Tingkat Nasional

12 Mei 2025

Kualitas Layanan Makin Meningkat, BRI Raih Digital Channel Terbaik Versi BSEM 2025

12 Mei 2025

ICDX Resmi Jadi Bursa Perdagangan Renewable Energy Certificate

12 Mei 2025
Gebrakan PJBM Sukseskan Munas Apkasi, Nando Adam: “Torang deng Bupati Joune Ganda”

Gebrakan PJBM Sukseskan Munas Apkasi, Nando Adam: “Torang deng Bupati Joune Ganda”

12 Mei 2025
Kuliner Khas Lion Hotel Manado yang Bikin Ketagihan: Dari Bantal Emas hingga Tongseng Kambing

Kuliner Khas Lion Hotel Manado yang Bikin Ketagihan: Dari Bantal Emas hingga Tongseng Kambing

11 Mei 2025
Yulius Selvanus Salut dengan Joune Ganda, Dukung Penuh Munas Apkasi di Minahasa Utara

Yulius Selvanus Salut dengan Joune Ganda, Dukung Penuh Munas Apkasi di Minahasa Utara

11 Mei 2025
Pemprov Sulut Siapkan Pergub Tata Kelola Media, Segera Diajukan

Pemprov Sulut Siapkan Pergub Tata Kelola Media, Segera Diajukan

11 Mei 2025

Berbekal Pinjaman Modal dan Pendampingan BRI, Hayanah Dirikan Kelompok Wanita Tani

11 Mei 2025
Lantik Pengurus PWI Minsel, Voucke Lontaan: Tidak Ada Dualisme, yang Sah Punya SK Kemenkumham

Lantik Pengurus PWI Minsel, Voucke Lontaan: Tidak Ada Dualisme, yang Sah Punya SK Kemenkumham

11 Mei 2025
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Trustworthy News
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.