Trustworthy News
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
Home Berita Utama

Fareck Community dan Karapi Waya Dampingi Tim Disbudpar Minahasa

by Frangky Wullur
Kamis, 21 Maret 2019, 15:50 pm
in Berita Utama, Minahasa
A A
  • 421shares

Fareck Comminity, Karapi Waya dan Tim Diabudpar Minahasa saat mengunjungi Waruga Timbukar

Sonder, BeritaManado.com — Organisasi yang bergerak di bidang sosial kemasyarakatan “Fareck Community” dan Kelompok Seni Budaya Kabasaran “Karapi Waya” Sonder, Kamis (21/3/2019) siang mendampingi Tim Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Minahasa dalam kunjungan ke beberapa lokasi yang akan didaftarkan dalam cagar budaya.

Desa-desa yang dikunjungi antara lain adalah Kolongan Atas, Tounelet, Talikuran dan Timbukar, dengan mengambil keterangan dan dokumentasi tentang waruga, watu tumotowa, puser intana Miahasa, kubur tua dan lain sebagainya.

Kepala Bidang Kebudayaan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Minahasa Melisa Rondonuwu yang didampingi beberapa Kepala Sub Bidang, kepada BeritaManado.com mengatakan bahwa kunjungan tersebut dimaksudkan untuk mencari data awal sehubungan dengan program pendataan dan pendaftaran cagar budaya.

“Cakupan wilayah dalam program ini adalah di 25 Kecamatan se-Kabupaten Minahasa. Nanti yang layak didaftarkan sebagai cagar budaya tergantung hasil penelitian sesuai dengan ketentuan yang berlaku, dimana salah satu syarat umumnya adalah suatu objek harus sudah berusia diatas 50 tahun dan tidak merupakan hasil pemugaran yang sudah merubah bentuk aslinya,” jelas Rondonuwu.

Beberapa anggota Fareck Community mengaku merasa senang bisa memberikan kontribusi positif dalam upaya untuk melestarikan objek-objek cagar budaya yang ada di Minahasa khususnya wilayah Kecamatan Sonder.

Demikian juga dengan yang diutarakan Ketua Kelompok Kabasaran Karapi Waya Rudolf Tumewu, dimana sekarang adalah saat yang tepat untuk menggali kembali kisah sejarah peradaban orang Minahasa melalui objek cagar budaya yang ada.

“Saya akan menjalin komunikasi dengan komunitas-komunitas dan tokoh-tokoh masyarakat Sonder yang memiliki kepedulian serupa dalam melestarikan budaya daerah,” tuturnya. (Frangki Wullur)






  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • 421shares
Tags: Kabasaranmelisa rondonuwu

Berita Terkini

Yulius Selvanus Salut dengan Joune Ganda, Dukung Penuh Munas Apkasi di Minahasa Utara

Yulius Selvanus Salut dengan Joune Ganda, Dukung Penuh Munas Apkasi di Minahasa Utara

11 Mei 2025
Pemprov Sulut Siapkan Pergub Tata Kelola Media, Segera Diajukan

Pemprov Sulut Siapkan Pergub Tata Kelola Media, Segera Diajukan

11 Mei 2025

Berbekal Pinjaman Modal dan Pendampingan BRI, Hayanah Dirikan Kelompok Wanita Tani

11 Mei 2025
Lantik Pengurus PWI Minsel, Voucke Lontaan: Tidak Ada Dualisme, yang Sah Punya SK Kemenkumham

Lantik Pengurus PWI Minsel, Voucke Lontaan: Tidak Ada Dualisme, yang Sah Punya SK Kemenkumham

11 Mei 2025
Kapolda Sulut Roycke Langie Jadi Orang Tua Asuh 31 Anak Disabilitas

Kapolda Sulut Roycke Langie Jadi Orang Tua Asuh 31 Anak Disabilitas

11 Mei 2025
Musprov Kadin Sulut, Rio Dondokambey Koordinasi dengan Pusat, Panitia Terbentuk

Musprov Kadin Sulut, Rio Dondokambey Koordinasi dengan Pusat, Panitia Terbentuk

11 Mei 2025

Wabup Sangihe Turut Hadiri Syukuran di Kampung Halaman Gubernur

11 Mei 2025
Pelantikan Paus Leo XIV Digelar 18 Mei 2025

Pelantikan Paus Leo XIV Digelar 18 Mei 2025

11 Mei 2025
Nestlé Gelar “DANCOW Indonesia Cerdas” di Manado, Dukung Anak Indonesia Tumbuh Optimal

Nestlé Gelar “DANCOW Indonesia Cerdas” di Manado, Dukung Anak Indonesia Tumbuh Optimal

10 Mei 2025
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Trustworthy News
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.