
Manado – Asisten I Setdaprov Sulut, Edison Humiang, mengemukakan pentingnya perhatian kepada daerah kecamatan pulau perbatasan yang masuk kategori 3T (Terluar, Tertinggal, Terpencil).
Mewakili Gubernur Olly Dondokambey pada pembukaan Workshop Pengelolaan Infrastruktur Fisik, Ekonomi, Kesejahteraan Rakyat dan Pemerintah Kawasan Perbatasan di Hotel Arya Duta Manado, Selasa (2/7/2019), Edison Humiang menjelaskan tentang pulau-pulau di Sulawesi Utara.
“Sulawesi Utara memiliki 287 pulau, 59 pulau berpenghuni, 228 pulau tidak berpenghuni dan 12 pulau terluar,” kata Edison.
Edison Humiang mengatakan, warga di pulau terluar memiliki semangat jiwa persatuan yang tinggi.
“Bisa saja negara tetangga menawarkan atau mengajak warga untuk bergabung dengan negara mereka, dengan iming-iming lebih sejahtera. Tetapi bersyukur warga di pulau terluar ini memiliki jiwa persatuan yang tinggi, sehingga mereka tetap mempertahankan NKRI,” tegas Edison.
Edison Humiang berharap ada perhatian khusus untuk pulau-pulau terluar ini.
“Pulau terluar ini menjadi bukti harga diri NKRI, sehingga diperlukan perhatian khusus bagi warga pulau-pulau dan perbatasan,” tandas Edison.
(NovaManoppo)