ILUSTRASI. Inzet: Masna Pioh SSos.
TOMOHON, beritamanado.com – Perselingkuhan atau biasa orang Manado menyebutnya dengan kata ba hugel dimana para pelakunya diduga oknum Pegawai Negeri Sipil (PNS) di jajaran Pemkot Tomohon saat ini disinyalir semakin marak terjadi.
Bahkan belakangan ini, perilaku yang dapat memicu terjadinya keretakan rumah tangga dimana bisa berujung pada perceraian mulai dilakukan secara terang-terangan tanpa memikirkan status mereka yang telah terikat dalam ikatan perkawinan yang sah serta gosip yang mendera dan sering menjadi bahan perbincangan sesama PNS.
Ironisnya, dari penelusuran beritamanado.com para ‘aktor’ intelektualnya tak hanya melibatkan para staf biasa namun diduga juga mereka para oknum yang saat ini dipercayakan untuk menjabat dan menduduki suatu posisi tertentu. Kepercayaan menempati jabatan sepertinya bukan harga mati bagi mereka untuk tidak melakukan tindakan tercela ini.
Terkait hal tersebut, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Tomohon Masna Pioh SSos saat dikonfirmasi tak menampik hal tersebut. Bahkan secara terang-terangan, birokrat yang dikenal tegas ini menyatakan telah ada yang diproses oleh pihaknya. “Sudah ada yang diproses. Selanjutnya, jika memang ada yang nyata-nyata terbukti, mereka bisa langsung dipecat,” tegasnya.
Pihaknya menurut Masna, agak kesulitan untuk memprosesnya jika hanya berdasarkan isu yang beredar. “Pintu kami selalu terbuka jika ada yang ingin melapor apalagi disertai bukti, silahkan. Jika memang memiliki bukti-bukti silahkan lapor kepada kami. Dan untuk diketahui, menindaklanjuti laporan-laporan yang masuk sudah ada oknum PNS yang ditindak,” pungkasnya. (ray)