Manado, BeritaManado.com — Keinginan DPRD Sulut dalam hal perbaikan sistem serta pengelolaan Hotel Asana Kawanua di Jakarta akhirnya mendapat tanggapan Gubernur Sulut Olly Dondokambey.
Dalam forum paripurna beberapa waktu lalu, Gubernur Sulut Olly Dondokambey mengatakan terkait Hotel Asana Kawanua, pihaknya sementara melakukan proses lelang.
“Lelang terkait siapa pengelolahnya kedepan. Mudah-mudahan 2 minggu lagi sudah putus dan bisa memberikan langkah lebih baik tekait Hotel Asana Kawanua ini,” jelas Olly Dondokambey.
Dirinya menambahkan, proses lelang dilakukan agar supaya tidak terjadi seperti tahun-tahun sebelumnya terkait PAD bagi Sulut
“Yang lalu kita hanya menikmati PAD 1 tahun cuma 2 Miliard itupun tidak lunas. Mudah-mudahan kalau sudah ada pengelolahnya kita akan lebih baik lagi dari sisi penerimaan PAD,” ungkap Olly Dondokambey.
Diketahui, beberapa waktu lalu, Komisi II DPRD Sulut meninjau langsung kadaan Hotel Asana Kawanua yang saat itu kondisinya terlantar.
Sebagaimana dikatakan Ketua Komisi II DPRD Sulut Cindy Wurangian, sejak Mei 2019 space yang tadinya digunakan oleh Hotel Asana Kawanua sudah kosong.
“Dilain sisi terjadi beban listrik yang ditanggung oleh Badan Penghubung melonjak sampai 4 kalo lipat,” ungkap Cindy Wurangian.
Lebih lanjut dikatakan Legislator Partai Golkar ini, jika keadaan ini dibiarkan lebih lama maka terjadi pengeluaran besar.
“Jika bangunan ini dibiarkan lebih lama dalam keadaan kosong maka nantinya Pemprov Sulut harus mengeluarkan biaya yang besar untuk renovasi. Selain itu, potensi PAD hilang. Yang tadinya ada 2 M per tahun dari biaya sewa hotel, sekarang ini tidak lagi,” ujarnya.
(AnggawiryaMega)
