Manado, BeritaManado.com — DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menggelar rapat paripurna DPRD dalam rangka penyampaian laporan kinerja alat kelengkapan DPRD dan penyampaian laporan pelaksanaan reses III masa persidangan pertama tahun 2023 sekaligus penutupan masa persidangan pertama tahun 2023 serta pembukaan masa persidangan kedua tahun 2024.
Rapat paripurna yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Sulut Fransiscus Andi Silangen itu memberikan penghargaan dan apresiasi atas kinerja optimal pimpinan dan anggota DPRD di 2023 silam.
“Lepas dari berbagai kekurangan, tetapi beragam catatan keberhasilan telah kita torehkan bersama selama tahun 2023 kita telah melakukan rapat-rapat dengar pendapat dan rapat lainnya, dimana dari rapat dengar pendapat tersebut berbagai permasalahan kita bahas dan solusikan semuanya bermuara pada kepentingan rakyat yang meletakkan banyak harapan atas perbaikan nasibnya di tangan kita sebagai wakilnya,” ucap Fransiscus Kamis, (4/1/2024) di ruang rapat paripurna DPRD Sulut.
Lanjut Fransiscus, DPRD Provinsi Sulut telah mampu melakukan pengawasan kinerja pemerintah daerah antara lain melalui kunjungan lapangan ke kabupaten dan kota serta ke lokasi pekerjaan-pekerjaan dan proyek fisik lainnya dan telah menemukan berbagai permasalahan sekaligus memberikan masukan kepada perangkat daerah terkait, untuk perbaikan ke depan.
“Di tahun 2023 pula, selain menetapkan beberapa peraturan daerah, kita pun telah mengawal penyusunan APBD, pertanggungjawaban apbd, dan pelaksanaan APBD serta program kegiatan yang tertuang dalam APBD tahun 2024, yang semua penganggarannya kita pastikan sesuai ketentuan dan sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat,” ungkap Ketua DPRD Fransiscus Silangen.
Tak hanya itu saja, di tahun 2023 DPRD juga dikunjungi untuk studi banding termasuk oleh DPRD dan sekretariat DPRD Provinsi dan Kabupaten Kota se-indonesia yang merupakan indikator bahwa, ada nilai tambah dari kinerja DPRD Provinsi Sulawesi Utara sehingga dipandang layak menjadi salah satu tempat untuk dikunjungi dan dilakukan studi banding.
“Pada sisi lain, rakyat melalui berbagai organisasi dan kelompok mempercayakan harapan, kerinduan dan nasibnya pada lembaga yang terhormat ini sebagai tempat menyampaikan keluhan dan aspirasi, dimana rakyat menyampaikan aspirasi baik secara langsung maupun tertulis. kiranya catatan-catatan emas keberhasilan ini akan terus kita tingkatkan sebagai perwujudan komitmen kita semua untuk mengabdi tanpa pamrih bagi rakyat dan tanah kita bumi nyiur melambai, provinsi sulawesi utara tercinta,” kata Fransiscus.
Ketua DPRD Provinsi Sulut juga berharap, berbagai kekurangan dalam kinerja pimpinan dan anggota DPRD, akan terus diperbaiki dan dioptimalkan karena disadari bahwa tanggung jawab besar diembankan Tuhan melalui rakyat bagi pimpinan dan anggota DPRD.
(Erdysep Dirangga)
