Manado, BeritaManado.com – Dewan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Provinsi (DK3P) Sulawesi Utara akan segera dibentuk.
Rencana pembentukan berlangsung di Swissbell-hotel Maleosan Manado, pada Rabu (31/5/2023) oleh 35 peserta perwakilan tripartit.
Peserta berasal dari Serikat Pekerja/Buruh KSBSI, SAKTI, Asosiasi Pengusaha, yakni AP2HI, APINDO, Kantor Gubernur Sulut, Disnakertrans Bitung, Perhimpunan Ahli Keselamatan Konstruksi Indonesia, BPJS Ketenagakerjaan dan jajaran Disnakertrans Sulut.
Kehadiran DK3P diharapkan akan menjembatani kesenjangan kebijakan dan praktik K3 untuk mempromosikan kerja layak.
Direktur Bina Kelembagaan K3, Kementerian Ketenagakerjaan, Hery Sutanto ST, MM dalam pertemuan ini menyampaikan bahwa data kecelakaan kerja terus meningkat.
“K3 perlu menjadi perhatian sebab kecelakaan kerja turut mempengaruhi perekonomian dan melalui K3 yang baik maka akan berdampak pada pemenuhan kebutuhan pekerja dan pengusaha,” tutur Hery.
Sementara, dr Sudi Astono MS mewakili Dewan K3 Nasional yang hadir dalam pertemuan ini menjelaskan terkait aturan hukum, profil K3 dan program K3 yang sedang dibentuk, serta mengarahkan proses pembentukan DK3P.
“Terbentuknya DK3P akan menjadi wadah perwakilan tripartit plus untuk bersinergi dalam mendorong budaya dan memperkuat implementasi K3,” ujar Sudi Astono.
Hasil dari pertemuan pembentukan ini telah mengusulkan tiga komisi yakni komisi komunikasi informasi dan edukasi, komisi pengkajian, penelitian dan pengembangan K3, dan komisi kerjasama dan humas.
DK3P akan diketuai oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi dengan SK yang disahkan oleh Gubernur Sulawesi Utara.
Atas hasil pertemuan ini, APINDO Sulawesi Utara menyambut baik akan dibentuknya DK3P Sulut.
“Tentunya akan sangat berguna bagi pekerja dan berdampak pada perputaran roda perekonomian di Sulawesi Utara,” kata M. Djunaidy Paputungan yang akrab dipanggil Edy.
Menurutnya, asosiasi pengusaha yang tergabung dalam APINDO Sulut mendukung jika DK3P akan dibentuk.
“Memang daerah kami Sulawesi Utara antara buruh/pekerja, pengusaha dan pemerintah selalu terjalin komunikasi yang baik, dan jika ada usulan yang baik untuk kebaikan maka tentu kami dukung,” ujarnya lagi.
TamuraWatung