Belang – Bupati terpilih Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap SH kini menjadi sosok fenomenal di daerah ini. Lihat saja sambutan yang dipersiapkan saat beliau datang untuk menghadiri acara halal bi halal pimpinan daerah Muhammadiyah Kabupaten Mitra di Kecamatan Belang, Sabtu (31/8).
Datang menggunakan celana jeas, kemeja putih lengan pendek dengan topi kopia dikepalanya, JS sapaan akrabnya disambut dan diantar ke lokasi kegiatan dengan iringan irama musik dram band. Saat memasuki bangsal, aplous yang meriah disertai ucapan selamat ditujukan kepada Sumendap.
Menariknya, salah seorang ustad yang didaulat membawakan ceramah menilai gaya dan penampilan Sumendap bak seorang ustad. Beberapa kali dia pun menyebut dan memanggil ustad James Sumendap. “Kalo kemudian saya terus menyebut ustad James Sumendap, bukan berarti beliau harus masuk islam. Tetapi positifnya, seperti inilah gaya seorang pemimpin nasionalis. Dimana memandang sama masyarakat tanpa membeda-bedakan status dan golongan agamanya,” kata sang ustad.
Lebih menghebohkan lagi, usai acara dari dalam bangsal hingga keluar menuju kendaraan yang ditumpangi, JS terus dikerumuni warga mulai dari orang dewasa, pemuda, remaja hingga anak-anak. Mereka secara bergantian meminta waktu untuk mengabadikan moment tersebut lewat foto bersama dengan sang idola, yaitu bupati terpilih Mitra James Sumendap. Kebahagian, haru dan rasa bangga kian terpancar manakala JS melambaikan tangannya untuk kembali menlanjutkan perjalan bersama rombongan. (rulan sandag)
Belang – Bupati terpilih Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap SH kini menjadi sosok fenomenal di daerah ini. Lihat saja sambutan yang dipersiapkan saat beliau datang untuk menghadiri acara halal bi halal pimpinan daerah Muhammadiyah Kabupaten Mitra di Kecamatan Belang, Sabtu (31/8).
Datang menggunakan celana jeas, kemeja putih lengan pendek dengan topi kopia dikepalanya, JS sapaan akrabnya disambut dan diantar ke lokasi kegiatan dengan iringan irama musik dram band. Saat memasuki bangsal, aplous yang meriah disertai ucapan selamat ditujukan kepada Sumendap.
Menariknya, salah seorang ustad yang didaulat membawakan ceramah menilai gaya dan penampilan Sumendap bak seorang ustad. Beberapa kali dia pun menyebut dan memanggil ustad James Sumendap. “Kalo kemudian saya terus menyebut ustad James Sumendap, bukan berarti beliau harus masuk islam. Tetapi positifnya, seperti inilah gaya seorang pemimpin nasionalis. Dimana memandang sama masyarakat tanpa membeda-bedakan status dan golongan agamanya,” kata sang ustad.
Lebih menghebohkan lagi, usai acara dari dalam bangsal hingga keluar menuju kendaraan yang ditumpangi, JS terus dikerumuni warga mulai dari orang dewasa, pemuda, remaja hingga anak-anak. Mereka secara bergantian meminta waktu untuk mengabadikan moment tersebut lewat foto bersama dengan sang idola, yaitu bupati terpilih Mitra James Sumendap. Kebahagian, haru dan rasa bangga kian terpancar manakala JS melambaikan tangannya untuk kembali menlanjutkan perjalan bersama rombongan. (rulan sandag)