Bitung – Pegawai Negeri Sipil (PNS) jajaran Pemkot mengeluhkan gaji bulan Januari sudah dua pekan ini belum juga diterima.
Keterlambatan pembayaran gaji itu diduga karena posisi jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) belum terisi pasca rolling tanggal 5 Januari lalu.
“Sudah dua pekan ini saya bolak-balik ke bank untuk mengecek dan saldo belum juga bertambah karena gaji belum masuk,” kata salah satu PNS, Selasa (10/01/2017).
PNS yang identitasnya dirahasiakan ini mengaku mulai bingung karena gaji belum juga dibayar padahal kebutuhan yang harus dibayar banyak.
“Minggu ini anak-anak sudah mulai masuk sekolah, belum lagi kebutuhan sehari-hari seperti transpor dan makan,” katanya.
Ia mengaku terpaksa mencari pinjaman untuk membeli keperluan anak masuk sekolah dengan harapan bisa diganti setelah gaji dibayar.
“Tapi sampai hari ini belum juga ada tanda-tanda akan cair, sedangkan orang yang meminjamkan uang setiap hari sudah menagih,” katanya.
Hal serupa juga dikeluhkan salah satu pejabat Pemkot Bitung yang mengaku saldo di rekening mulai menipis karena gaji belum juga dibayar.
“Bukan hanya staf yang belum terima gaji, kami juga belum sama sekali,” katanya.
Pejabat yang meminta identitasnya dirahasiakan ini tak menampik jika keterlambatan gaji dikarenakan posisi Sekda hingga saat ini masih kosong.
“Jadi otomatis Pak Walikota yang mengambil alih semua administrasi untuk ditandatangani, termasuk gaji di tiap SKPD,” katanya.
Upaya konfirmasi ke Plt Sekda Kota Bitung, Malton Andalangi belum membuahkan hasil terkait keterlambatan pembayaran gaji PNS jajaran Pemkot.
Malton yang juga menjabat Plt Asisten II saat dihubungi via ponsel tak menjawab, begitu juga dengan pejabat di Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah, tak ada satupun yang menanggapinya.(abinenobm)
