Manado, BeritaManado.com – Hari Lahir Pancasila diperingati setiap 1 Juni.
Ditemui beberapa waktu lalu usai kegiatan KPU Sulut (29/5/2018) di Best Western Lagoon Hotel, Denny Tewu kepada BeritaManado.com saat diminta pendapat terkait hari lahir Pancasila mengungkapkan, bahwa pemahaman Pancasila harus dimulai dalam keluarga, dan melalui program pendidikan dari SD sampai mahasiswa, sehingga Pancasila dapat menjadi life style dalam berbangsa dan bernegara.
Denny Tewu melihat generasi saat ini kurang mendapat sosialisasi atau pemahaman tentang Pancasila dalam kehidupan sehari-hari baik itu dari sekolah, keluarga maupun komunitas agama.
“Hal ini perlu disikapi serius oleh semua pihak bukan hanya pemerintah, tetapi para pemimpin agama dan keluarga,” tegas Denny Tewu yang pernah mendapat anugerah Pemimpin Pancasila di Palangkaraya tahun 2011.
Di tahun 2011 dikatakan Denny Tewu, saat mendapat anugerah tersebut, ia sudah menyampaikan keprihatinannya bahwa mahasiswa di berbagai universitas di Indonesia, kurang lebihnya 80% kurang paham dengan Pancasila. Fakta ini, menurut Denny, berbahaya dan harus diantisipasi semua pihak.
“Jangan lagi hanya menjadi pemadam kebakaran. Informasi global sudah melanda kita dengan ajaran-ajaran yang berbeda dengan Pancasila, karena itu menjadi PR bagi kita agar generasi ini tidak asing dengan Pancasila dan mampu menghidupinya!” Tutup Denny Tewu yang hendak maju menjadi calon DPD RI Dapil Sulut ini.
(PaulMoningka)
