Manado, BeritaManado.com — Partai Demokrat Sulawesi Utara menyikapi polemik penolakan Tim Nasional U-20 Israel yang sejatinya akan berlaga pada sejumlah pertandingan di Indonesia.
Pada pertemuan para Ketua DPC dan pengurus Partai Demokrat bersama Kakanwil Kemenkumham RI Sulawesi Utara, Senin (3/4/2023), para kader berlambang mercy ini menyampaikan aspirasi masyarakat.
“Kita tidak ingin Piala Dunia yang adalah persoalan prestasi dibawa pada tolak-menolak negara peserta, yang sama sekali tidak ada hubungan dengan olahraga,” ungkap Sekretaris DPD Partai Demokrat Sulut Billy Lombok yang didampingi Wakil Sekretaris Hendrik Walukow, ketua DPC Minahasa Tenggara, Ketua DPC Minahasa Deilly, Ketua DPC Bolmong Bambang Dwijatmiko dan Direktur Eksekutif DPD Partai Demokrat Sulut David Stay.
Para pimpinan partai ini pun sempat menyinggung bahwa Israel merupakan sekelompok pemeluk agama Kristen, karena di Kita Suci tertulis jangan mengutuki Israel serta janji diberkati.
“Kerap kita lihat dalam berbagai acara gereja ada bendera Israel. Ini jadi suatu kebanggaan tersendiri dengan Israel. Nah Sulut sendiri dikenal sebagai daerah toleransi tinggi. Oleh karena itu jangan merusak itu dengan benturan benturan kepentingan,” kata Billy Lombok yang juga adalah Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulut ini.
Lanjutnya, bagi Indonesia soal Palestina, sikap sudah clear, sudah full support dengan rumah sakit disana, bantuan lainnya, itu karena ada rasa saling mengasihi dan mendoakan perdamaian dunia.
(***/Frangki Wullur)