SIAU — Sempat jadi polemik antara sejumlah Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dengan petinggi pemkab eberapa waktu silam ketika pelaksanaan CPNS membuat tokoh LSM urung untuk mengawasi penerimaan kali ini. “Jujur saya kami punya keinginan yang tulus ingin mengawal proses penerimaan CPNS 2009 ini agar berjalan baik,” ujar Ketua LP3ST Sitaro, Victor Salindeho yang didampingi Sekretaris, H Tampubolon.
Namun pihaknya sedikit kecewa, sebab ternyata ada pihak-pihak tertentu yang tidak menginginkan pelaksanaan CPNS berlangsung lancar. “Kami ini melakukan pengawasan agar prosesnya bisa sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Dan selanjutnya kami berharap putra daerah bisa diakomodir bukan orang luar. Efeknya akan terlihat jelas, belum 2 tahun sudah akan pindah,” tambah keduanya.
Senada disampaikan Harto Narasiang dari LP2K. Baginya apapun cara pemerintah dalam proses seleksi semestinya tetap didukung oleh masyarakat,asalkan cara tersebut dilandasi dengan jiwa dan semangat memperjuangkan putra daerah. “Kasihan cukup banyak putra daerah yang ingin jadi CPNS namun kalau pemerintah lebih memilih orang luar, diyakini daerah ini pasti tidak akan berkembang,” katanya.
Kepala BKD Sitaro, Dantje Palar SH berharap pelaksanaan CPNS kali ini berjalan sebagaimana mestinya. “Siapa saja punya hak yang sama untuk menjadi PNS termasuk putra daerah. Silakan mempersiapkan administrasi karena proses penerimaan berkas akan dimulai 19 Oktober ini,” kata Palar.(nadine)