Dinkes Mitra saat melakukan penyelidikan epidemiologi sebelum dilakukannya fogging
Ratahan – Meminimalisir semakin meluasnya penyakit Demam Berdarah Dengue (DBD), Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Pemkab Mitra) melalui pihak Dinas Kesehatan (Dinkes) bertindak cepat dengan melakukan fogging.
Menurut Kadis Kesehatan Mitra dr Rinny Tamuntuan, upaya pencegahan dan kewaspadaan sudah disosialisasikan pihaknya sejak November 2014 lewat surat edaran ke kecamatan dan Puskesmas.
“Ada dua kasus DBD di Desa Basaan dan Kuyanga. Sehingga kami (Dinkes Mitra, red) segera turun ke lokasi untuk melakukan fogging guna mencegah meluasnya penyakit DBD,” terangnya.
Kepala Bidang Penanggulangan Masalah Kesehatan (PMK) dr Helny Ratuliu melalui Kepala Seksi Wabah dan Bencana Ridwan Munaiseche SM Kes menambahkan, pihaknya terlebih dahulu melakukan Penyelidikan Epidemiologi (PE) dititik positif DBD.
“Nah, berdasarkan data yang didapat kemudian ditindak lanjuti dengan dilakukannya fogging,” Katanya.
Sekretaris Dinkes Mitra dr Wilhelmina Pasuhuk menambahkan, fogging bukanlah satu-satunya cara mencegah demam berdarah karena fogging hanya membunuh nyamuk dewasa.
“Masyarakat perlu memperhatikan dan melakukan gerakan 3 M Plus dengan menutup, menguras, menimbun dan plusnya yaitu menggunakan anti nyamuk secara umum sesuai kreativitas warga,”ujarnya.
“Himbauan kami juga penting bagi warga melaksanakan kerja bakti massal tiap minggu untuk kebersihan lingkungan. Ini merupakan langkah umum dalam menanggulangi segala bentuk wabah penyakit,” tambah Pasuhuk. (rulandsandag)