Manado – Gunung Lokon dua hari terakhir memuntahkan debu vulkanik setinggi lebih dari 1000 meter. Meski tidak membuat masyarakat Kota Tomohon panik, namun Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Sulawesi Utara Hoyke Makarawung menghimbau untuk tidak melakukan aktivitas pada jarak 2,5 km dari kawah gunung. Pada jarak tersebut harus steril.
Ditambahkan Makarawung, sampai saat ini berdasarkan koordinasi dengan pihak terkait dan Pemkot Tomohon, belum ada petunjuk untuk melakukan evakuasi. Status Gunung Lokon saat ini berada pada level 3 (siaga). Status ini bisa saja turun atau sebaliknya.
“Masyarakat Kota Tomohon sebaiknya lebih waspada. Ini karena letusan yang lebih berbahaya bisa saja terjadi pada waktu yang tidak terduga. BPBD Sulut akan terus berkoordinasi dengan Pemkot Tomohon utuk terus melakukan pemantauan keadaan Gunung Lokon. Jika terjadi lagi letusan dan membutuhkan langkah evakuasi, maka kami akan menurunkan bantuan,” ungkap Makarawung. (frangki wullur)