
Manado — Resmi menjabat Kepala Satuan (Kasat) Polisi Pamong Praja (Pol PP), Tetty Taramen SE ME mengaku bahagia campur haru.
Hal tersebut disampaikan Tetty kepada BeritaManado.com usai pelaksanaan serah terima jabatan, Selasa (9/7/2019) pagi.
“Ketika saya sedang bertugas di Semarang, tahu-tahu saya ditelpon Asisten 3, saya sudah dipindahkan jadi Kasat Pol PP. Ketika saya dapat info itu, saya bahagia campur haru karena saya percaya, apa yang Tuhan buat itu baik adanya,” ujar Tetty.
Dimasa awalnya sebagai Kasat Pol PP, Tetty pun sudah punya rencana kerja, terutama dalam beberapa hari kedepan.
Tetty menjelaskan, dirinya akan memulai dengan berpatroli untuk mengamati wilayah dan memulai komunikasi dengan beberapa pihak terutama TNI-Polri dan masyarakat khususnya yang berjualan di area trotoar.
“Kalau di Pasar 45 kan kita lihat, para pedagang sudah mulai berjualan di area trotoar, kami juga akan menaruh perhatian disitu, tapi tentu dengan upaya persuasif,” kata Tetty.
Kedepan, diakuinya, ada begitu banyak tugas yang menanti sehingga dukungan dari para kepala bidang dan seluruh anggota Satpol PP sangat dibutuhkannya.
“Ibarat sapu lidi, kalau cuma satu tidak akan berhasil. Begitu pun saya, butuh kerjasama dari semuanya,” ucap Tetty.
Dengan tugas yang banyak dan tidak mudah, Tetty pun tetap optimis, meski seorang perempuan dirinya akan bisa menjalankan tugas dengan baik.
“Saya dibesarkan dengan gaya militer karena ayah saya seorang TNI AD. Sekarang pun punya suami seorang Kapolsek Tombulu. Jadi meskipun saya perempuan, tapi sudah biasa dididik dengan militer, disiplin dan tegas. Optimisme dapat memimpin Satpol PP Manado tentu harus ada,” tutup Tetty.
(srisurya)