Manado, BeritaManado.com — Protokol Kesehatan menjadi senjata ampuh memutus mata rantai Covid-19.
Pemerintah tidak bosan-bosan memberikan penegasan kepada masyarakat bahwa memakai masker, mencuci tangan dan menghindari kerumunan harus membudaya.
Di Sulawesi Utara (Sulut) evaluasi protokol kesehatan terpantau belum memuaskan.
Sejumlah swalayan dan pusat perbelanjaan modern memang begitu ketat.
Sayang, pengawasan terhadap pasar tradisional justru diabaikan.
Berikut perbandingan praktik protokol kesehatan di pasar moderd dan tradisional yang terekam dalam gambar.
Foto-foto: Alfrits Semen/BeritaManado.com
1. Masuk Pasar
Pemandangan ini saat berada di Freshmart Air Madidi. Pengunjung yang datang diwajibkan memakai masker dan mengukur suhu tubuh sebelum masukDi pasar tradisional tidak demikian. Di Pasar Riski di Kecamatan Kalawat, Kabupaten Minahasa Utara warga bebas masuk kapan saja
2. Lansia dan Anak-anak
Di pasar modern, lansia dan anak-anak dilarangPemandangan ini adalah kondisi Pasar 45 Manado menjelang Natal 2020Di Pasar Riski ini juga orang tua tetap membawa anaknya
3. Pengawasan dalam Pasar
Tak ada pengawasan protokol kesehatan di dalam pasar tradisionalDi pasar modern, Satpam selalu memantau gerak-gerik pengunjung
4. Metode Pembayaran
Transaksi di pasar tradisional masih menggunakan uang yang rentan dengan penyebaran covid-19Pembayaran melalui uang elektronik diterapkan di pasar modern
5. Berkerumun
Di Pasar Airmadidi, pemandangan seperti ini sering dtemuiDi pasar modern masing-masing saling menjaga jarak