Bendera Golkar di Manado Tak Bertahan Lama

88shares

Bendera Golkar langsung dicopot dari ruas jalan kota Manado.

Manado — Pelantikan pengurus DPD Golkar Sulawesi Utara pada tanggal 29 November 2017 lalu sempat menarik perhatian publik, apalagi dilaksanakan di ruang terbuka yaitu Lapangan Basket Megamas Manado.

Golkar pada hari itu berhasil memenuhi jalanan ibukota provinsi dengan atribut partai, diantaranya bendera partai berlambang pohon beringin dan berwarna kuning.

Tapi, kondisi tersebut tidak bertahan lama, karena esok harinya, 30 November 2017, bendera-bendera tersebut langsung dicopot dan ditertibkan menggunakan kendaraan milik pemerintah, diantaranya wilayah kecamatan Paal 2.

Kepada BeritaManado.com, Camat Paal 2, Glenn Kowaas mengatakan, penertiban yang dilakukan oleh pihaknya semata-mata merupakan hasil kerjasama pemerintah dan pihak yang memasang bendera partai.

“Bendera tersebut nanti ditertibkan usai pelaksanaan pelantikan berlangsung. Jadi acaranya sudah selesai dulu, baru atributnya yang di pasang di tempat-tempat umum yang ditertibkan. Itu pun dari mereka sendiri yang melakukan, jadi kami sebagai pemerintah tentu bekerjasama,” ujar Glenn.

Lanjutnya, kerjasama antara pemerintah dan masyarakat seperti ini sangat dibutuhkan demi terwujudnya ketertiban umum, mengingat kegiatan seperti ini sering memakan waktu lama hanya untuk membersihkan atribut yang masih tertinggal.

“Kerjasama seperti yang kami harapkan. Kemarin itu dengan pihak partai misalnya, berikut semoga bisa dengan pihak lainnya,” tambahnya.

(srisurya)