Manado – Tahun ini, PT Bank Sulut akan menyalurkan Kredit Usaha Rakyat(KUR) kepada petani di Provinsi Sulawesi Utara dan Gorontalo, yang menjadi wilayah kerja torang pe bank ini.
Direktur Utama PT Bank Sulut, Jeffry Wurangian mengatakan sesuai alokasi Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda), Bank Sulut mendapatkan alokasi KUR Rp25 miliar, nah dari jumlah tersebut sebesar Rp15 miliar ke petani.
Dikatakan Wurangian, rencana penyaluran KUR tersebut, pada bulan Juli 2010, setelah terbentuk unit mikro di masing-masing kantor cabang Bank Sulut yang tersebar di dua provinsi tersebut.
“Pembentukan unit mikro sementara dilakukan di kantor cabang yang akan menjadi penyalur KUR diharapkan rampung pada akhir Juni 2010,” kata Wurangian.
Lanjut dikatakan Wurangian, keberadaan unit mikro, bukan hanya karena persyaratannya demikian, tetapi dalam rangka kelancaran dan pengawasan kredit sehingga tersalur tepat sasaran kepada para petani.
Sementara dana Rp10 miliar sisanya, katanya, akan disalurkan kepada sektor produktif terutama usaha mikro kecil.
“Usaha mikro kecil dan pertanian, menjadi fokus ekspansi Bank Sulut dengan memanfaatkan dana KUR, sebab terbukti mampu memberi sumbangsih terhadap pertumbuhan ekonomi daerah,” katanya.
Ditambahkannya, Bank Sulut yang kepemilikan sahamnya oleh pemerintah provinsi dan kabupaten/kota Sulut dan Gorontao, menjadi agen pembangunan daerah, untuk itu maka ekspansi ke sektor produktif terus digenjot.(IS)
