
Manado, BeritaManado.com — Sehubungan dengan viralnya dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Bengkol, Manado, yang mendistribusikan makanan ke sekolah dengan lauk ayam tidak layak, Badan Gizi Nasional (BGN) telah melakukan standar mitigasi sesuai petunjuk teknis (juknis).
Dari pemeriksaan di lapangan, benar terjadi distribusi makanan dari SPPG Bengkol berupa menu ayam tidak layak yang didistribusi ke sejumlah sekolah.
Untuk itu BGN dan mitra yayasan sudah melakukan beberapa langkah penanganan untuk kelancaran operasional.
Untuk sebagian ayam berbau yang terjadi karena terganggunya sistim pendingin, maka SPPG telah menarik kembali paket makanan sebelum disantap serta sebagian diganti yang baru.
BGN terlibat langsung bersama yayasan memitigasi serta melakukan intervensi langsung ke SPPG Bengkol.
Bahkan ada pejabat dari BGN yang langsung mengunjungi SPPG Bengkol.
Agar tidak terjadi lagi hal serupa, BGN akan melaksanakan program Pelatihan Penjamah Makanan, yaitu program pelatihan penanganan bagi pelaksana dapur SPPG.
Program ini berkoordinasi dengan beberapa lembaga terkait seperti BPOM, Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, dan lain-lain.
“Kami atas nama Yayasan Cahaya Langowan Nusantara sebagai mitra Badan Gizi Nasional sebagai pengelola SPPG Bengkol, memohon maaf sebesar-besarnya atas kejadian ini. Kami sudah melakukan investigasi serta mitigasi agar kejadian ini tidak terulang lagi,” kata Meyvi Lumangkun sebagai Ketua Yayasan Cahaya Langowan Nusantara.
(***/srisurya)