Trustworthy News
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Agama dan Pendidikan
  • Hukum dan Kriminalitas
No Result
View All Result
BeritaManado.com: Berita Terkini Kota Manado, Sulawesi Utara
No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan
Home Parlementaria

Astaga !!! PPAS Perubahan APBD Sulut 2016 Diduga Ada Duplikasi

by Jerry
Jumat, 23 September 2016, 08:35 am
in Parlementaria, Politik dan Pemerintahan
A A
  • 5shares
Denny Sumolang di paripurna DPRD Sulut lalu
Denny Sumolang di paripurna DPRD Sulut lalu

 

Manado – Telah ditetapkan dan disepakati oleh DPRD dan Pemerintah Propinsi Sulawesi Utara melalui rapat paripurna, namun isi Kebijakan Umum Anggaran-Prioritas dan Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Perubahan (APBD-P) 2016 ternyata banyak kejanggalan.

Anggota Fraksi Restorasi Nurani dan Keadilan (FRNK), Denny Sumolang sempat melakukan interupsi di rapat paripurna, Rabu (21/9/2016) lalu untuk memperingatkan beberapa ‘keanehan’ dalam KUA-PPAS yang dibahas oleh Badan Anggaran (Banggar) dan TAPD.

Pada akhirnya Sumolang membeberkan, bahwa dalam PPAS yang telah mengalami perubahan, ada beberapa anggaran di SKPD yang entah sengaja atau tidak, terduplikasi.

“Di antaranya anggaran di Dinas Sosial, dimana ada anggaran Rp9.267.919.000 sebelum perubahan, dan setelah perubaha menjadi Rp13.199.393.000 atau bertambah Rp3.931.474.000. Tapi ada pula anggaran untuk SKPD yang sama, yaitu Rp6.473.643.000 yang bertambah menjadi Rp10.672.503.000. Ini kan aneh,” ujar Sumolang.

Selain itu, ada pula anggaran yang janggal di Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Badan Penghubung. Dimana di BPBD, ada duplikat anggaran, yakni Rp11.306.625.000 setelah perubahan, dari anggaran Rp10.120.853.000 sebelum perubahan.

“Tapi ada pula anggara di SKPD yang sama, yaitu Rp100.365.019.000 setelah perubahan, dari Rp9.347.385.00 sebelum perubahan, atau bertambah Rp1.017.634.000. Di Badan Penghubung juga ada duplikasi anggaran yang jelas modusnya,” tambah Sumolang.

Legislator PKPI dapil Minut-Bitung itupun kembali memperingatkan Banggar untuk lebih hati-hati dalam pembahasan APBD-P 2016 nanti.

“Jangan sampai di hari ulang tahun Sulut yang ke 52 ini, Banggar menghadiahkan APBD-P yang amburadul. Harus lebih teliti lagi. Apalagi jika ditotal plafon anggaran dalam APBD-P jelas ada perbedaan jauh dari yang sudah ditetapkan,” tegas Sumolang.

Pengamat politik, Taufik Tumbelaka yang dimintai tanggapannya mempertanyakan ketidakhati-hatian Banggar dalam pembahasan KUA-PPAS APBD-P 2016.

“Harus lebih hati-hati, karena ini bisa ada konsekuensi hukum. Apapun alasannya, salah ketik atau apa salah jumlah. Ini anggaran rakyat yang jumlah triliunan rupiah, tidak hanya sembarang bahas lalu setuju,” kata Tumbelaka.

Sedangkan pengamat politik dan pemerintahan, Sandy Lantang mengatakan, bahwa adanya duplikasi anggaran dan KUA-PPAS yang amburadul adalah tanggung jawab eksekutif dan legislatif, dalam hal ini TAPD dan Banggar.

“Harusnya lebih detail dan hati-hati. Apalagi setahu publik, KUA-PPAS APBD-P dibahas hanya dua jam saja. Saya yakin gubernur dan wagub tidak tahu kalau KUA-PPAS isinya amburadul. Dan ini harus jadi perhatian TAPD dan Banggar untuk menghasilkan penganggaran yang jelas, yang tidak ada duplikasi seperti ini,” tukas Lantang. (tim/jerrypalohoon)





  • Facebook
  • Twitter
  • WhatsApp
  • 5shares
Tags: Andrei Angouwdenny sumolangKUA-PPAS Perubahan APBD Sulut 2016Olly DondokambeySteven Kandouw

Berita Terkini

Kualitas Layanan Makin Meningkat, BRI Raih Digital Channel Terbaik Versi BSEM 2025

12 Mei 2025

ICDX Resmi Jadi Bursa Perdagangan Renewable Energy Certificate

12 Mei 2025
Gebrakan PJBM Sukseskan Munas Apkasi, Nando Adam: “Torang deng Bupati Joune Ganda”

Gebrakan PJBM Sukseskan Munas Apkasi, Nando Adam: “Torang deng Bupati Joune Ganda”

12 Mei 2025
Kuliner Khas Lion Hotel Manado yang Bikin Ketagihan: Dari Bantal Emas hingga Tongseng Kambing

Kuliner Khas Lion Hotel Manado yang Bikin Ketagihan: Dari Bantal Emas hingga Tongseng Kambing

11 Mei 2025
Yulius Selvanus Salut dengan Joune Ganda, Dukung Penuh Munas Apkasi di Minahasa Utara

Yulius Selvanus Salut dengan Joune Ganda, Dukung Penuh Munas Apkasi di Minahasa Utara

11 Mei 2025
Pemprov Sulut Siapkan Pergub Tata Kelola Media, Segera Diajukan

Pemprov Sulut Siapkan Pergub Tata Kelola Media, Segera Diajukan

11 Mei 2025

Berbekal Pinjaman Modal dan Pendampingan BRI, Hayanah Dirikan Kelompok Wanita Tani

11 Mei 2025
Lantik Pengurus PWI Minsel, Voucke Lontaan: Tidak Ada Dualisme, yang Sah Punya SK Kemenkumham

Lantik Pengurus PWI Minsel, Voucke Lontaan: Tidak Ada Dualisme, yang Sah Punya SK Kemenkumham

11 Mei 2025
Kapolda Sulut Roycke Langie Jadi Orang Tua Asuh 31 Anak Disabilitas

Kapolda Sulut Roycke Langie Jadi Orang Tua Asuh 31 Anak Disabilitas

11 Mei 2025
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Pedoman Media Siber
  • Trustworthy News
  • Privacy Policy
  • Disclaimer

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.

No Result
View All Result
  • Indeks Berita
  • Berita Utama
  • Politik dan Pemerintahan
  • Kota Manado
  • Hukum dan Kriminalitas
  • Agama dan Pendidikan

© 2008-2025 PT. BMCOM. All rights reserved.