Bitung—APBD 2012 Kota Bitung mengalami penambahan 2,21% lewat APBD Perubahan. Dengan demikian, APBD yang sebelumnya sebesar Rp519.196.902.059 menjadi Rp532.099.722.472 atau bertambah Rp12.902.820.412 lewat APBD Perubahan yang telah ditepkan Senin (6/8) malam setelah mendapat persetujuan dari lima fraksi.
Menurut Walikota Bitung, Hanny Sondakh, APBD-P terdiri dari PAD sebesar Rp30.453.039.269 bertambah sebesar Rp6.403.039.269 dari Rp24.050.000.000 dan dana perimbangan sebesar Rp437.309.849.000 bertambah Rp2.500.000.000 dari sebelumnya Rp434.809.849.000.
“Pendapatan lain bertambah Rp3.999.781.143, sedangkan belanja total perubahan sebesar Rp547.431.274.840 bertambah Rp22.642.360.281 sebelumnya Rp524.788.914.559 atau naik 4,04% yang terdiri dari belanja tidak langsung Rp292.574.942.896 bertambah Rp8.228.258.412 sebelumnya Rp300.803.201.309 dan belanja langsung sebesar Rp254.856.331.944 bertambah Rp30.870.618.694 dari sebelumnya Rp223.985.713.250,” jelas Sondakh ketika menghadiri Paripurna penetapan APBD-P.
Sondakh sediri memberikan apresiasi dan penghargaan kepada segenap pimpinan dan anggota DPRD Kota Bitung yang telah bekerja keras membahas dan merumuskan perubahan APBD tahun 2012. Menurutnya, ini merupakan bukti keinginan bersama untuk mengutamakan kepentingan masyarakat dalam mengupayakan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan.
“Kami berharap agar sinergitas dan kemitraan yang telah dibangun selama ini akan terus dipelihara dan ditingkatkan untuk kemajuan pembangunan di Kota Bitung,” ujar Sondakh.
Sementara itu, Paripurna ini dipimpin Wakil Ketua DPRD, Maurits Mantiri dengan agenda pembicaraan tingkat II dalam rangka penetapan Ranperad Kota Bitung tentang perubahan APBD tahun 2012.
Dimana lima fraksi yakni, fraksi Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia, fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, fraksi Partai Golkar, fraksi Amanat Nurani Reformasi dan fraksi Peduli Indonesia Raya secara bulat menyetujui rancangan peraturan daerah tentang APBD Perubahan tahun 2012 ditetapkan. Penetapan perubahan APBD tahun 2012 ini ditandai dengan penandatanganan berita acara persetujuan bersama antara Pemkot dengan DPRD.(enk)
