Manado, BeritaManado.com — Wali Kota Manado Andrei Angouw mengingatkan warga untuk bersiap menghadapi berita-berita bohong dan sebagainya, terutama di tahun politik seperti sekarang ini.
Hal itu disampaikan Andrei saat membuka pelaksanaan kirab Karnaval Gebyar Moderasi Beragama Provinsi Sulawesi Utara Tahun 2023, pada Minggu (24/9/2023) di Jalan Piere Tendean.
“Biasanya orang kalau sudah tidak ada apa-apa lagi yang dia mau jual untuk terpilih, tidak ada prestasi, mulai ngomong dulu soal agama, mulai juga etnis, karena jual program tidak bisa, jual kepintaran tidak bisa, rekam jejak tidak ada atau mungkin negatif akhirnya jual agama, jual etnis,” tegas Andrei Angouw.
Andrei berharap, lewat kegiatan hari ini akan mengingatkan masyarakat terutama warga Manado tentang pentingnya kebersamaan dalam perbedaan.
“Kita etisnya boleh berbeda agama, hanya boleh berbeda, tapi kita adalah satu Indonesia. Nah untuk itu ya kita harus berkomunikasi dengan baik, kita harus berteman, saling mengenal,” kata Andrei.
Andrei pun mengatakan, dengan kegiatan seperti ini, hubungan antar umat beragama, antar masyarakat, semakin erat.
“Dengan demikian kita akan menempatkan Indonesia pada yang terpenting dan kita akan lebih kuat menghadapi hoax,” kata Andrei.
(srisurya)
