Manado – Rencana anggaran pembangunan infrastruktur Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi Sulawesi Utara tahun 2017 hanya sekitar Rp. 250 Milliar atau turun sekitar 60 persen jika dibandingkan anggaran tahun 2016 sekitar Rp. 600 Milliar.
Dikatakan Sekretaris Komisi 3 DPRD Sulut, Amir Liputo, kedepan penyerapan anggaran Dinas PU difokuskan pada kelanjutan pembangunan infrastruktur sebelumnya.
“Misalnya, pelebaran jalan di perempatan Pandu melewati Wori sampai ke Watuseki dari dulu pengerjaannya hanya sepotong-sepotong. Yang kami pertanyakan sekarang ada aktivitas penggalian, sebenarnya itu proyek apa? Banyak masyarakat mengeluh bahkan sudah ada kendaraan jatuh,” jelas Amir Liputo pada pembahasan Ranperda APBD 2017 bersama Dinas PU Sulut, pekan lalu
Legislator PKS dapil Manado yang dikenal vokal ini mengingatkan pembangunan infrastruktur jalan harus memperhatikan manfaat keseluruhan yang dapat dirasakan oleh masyarakat.
“Mulai sekarang pola pikir pejabat untuk membangun harus berorientasi manfaat. Pemerintah bangun jalan wajib membangunan drainase di dua sisi jalan kiri dan kanan. Artinya, jika jalan 20 km maka drainase sisi kiri dan kanan masing-masing 20 km. Membangun jalan tanpa drainase sama saja bohong karena pasti kondisi jalan tidak lama rusak jika tanpa drainase,” tukas Amir Liputo. (JerryPalohoon)