Manado – Rapat dengar pendapat antara pihak Universitas Sam Ratulangi dan Tim 10 yang difasilitasi oleh komisi IV DPRD Provinsi Sulawesi Utara akhirnya dilanjutkan setelah perwakilan Unsrat tiba di ruang rapat.
Namun sekalipun perwakilan dari Unsrat tiba di ruang sidang, rapat tetap diskors sampai besok pagi jam 10.00 wita. “Jadi sekalipun perwakilan Unsrat telah ada, rapat tetap diskors sampai jam 10 Pagi karena Rektor tidak ada,” papar Ketua Komisi IV J. Paruntu.
Paruntu kemudian menambahkan apapun yang akan terjadi besok hari pihaknya (DPRD) mengharapkan agar Rektor hadir didalam rapat. “Kami sangat mengharapkan agar Rektor Unsrat harus datang besok. Sekalipun Unsrat lengkap sampai pembantu-pembantu Rektor tapi kalau Rektor tidak ada tetap saja kami akan menunda rapatnya,” tutu ayah dari Bupati Minahasa Selatan ini.(gn)