KOTAMOBAGU – Anggota DPRD Sulut dari Fraksi PDIP, Benny Rhamdani, terus melakukan pembangkangan terhadap partainya. Terakhir politisi PDIP ini, tak mendukung Sahli Mokodongan dan Yani Tuuk, yang merupakan usungan PDIP sebagai calon Bupati Bolmong.
Menariknya lagi Brani sapaan akrabnya, bertempat di Rumah Makan Cicon Kotamobagu, Rabu (16/2), menyatakan, mendukung Aditya Didi Moha (ADM) sebagai Calon Bupati Bolmong, dengan alasan keduanya mempunyai idiologi yang sama.
“Dalam konteks idiologi saya dipertemukan dengan ADM sambil menawarkan sepuluh hal yang harus dilakukan dan disetujui olehnya. ADM adalah calon Bupati yang memberikan respon pertama dan sepakat dengan tawaran saya untuk memantapkan Bolmong,” katanya.
“Saya bukan seorang poltisi yang ingin memberikan dukungan politik dengan cek kosong dan terjebak pada hal-hal yang sifatnya pragmatisme dan hanya mengutamakan kepentingan pribadi, saya menawarkan sepuluh hal yang saya istilahkan Big ten Priority, jika ada calon yang siap, maka disitulah saya menjatuhkan pilihan politik untuk memberikan dukungan, saya tidak tahu apa calon lain berani menerima dan bersedia menandatangani kontrak politik secara tertulis, tapi saya harus katakan bahwa ADM berani melakukan itu,” ujarnya lagi.(abm)