TOMOHON-Sejumlah legislator Kota Bunga bereaksi terkait dipublikasikannya laporan pertanggungjawaban kinerja serta keuangan dan barang penanggulangan bencana letusan Gunung Lokon oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tomohon.
Seperti diutarakan oleh Paulus Sembel. Menurut Ketua Komisi A Dekot Tomohon ini, yang paling penting di sini adalah pemaparan data yang jelas ke tengah masyarakat. “Paling penting di sini adalah data agar supaya masyarakat tidak mencurigai bahwa sumbangan baik dana dan natura tidak diselewengkan. Dan jika ada msyarakat yang mengadu ke dewan menyoal ketidaktransparan ini, maka kami tak segan-segan akan memanggil hearing pihak-pihak yang berkompeten. Dan jika bermasalah, kami bawa ke ranah hukum,” ancam Sekretaris Fraksi PDI-P ini.
Dikatakannya dalam hal bantuan untuk bencana, harus didukung oleh data yang falid. “Bantuan untuk bencana harus didukung oleh data yang falid. Yang pertama adalah data falid tentang nominal dana yang terkumpul serta volume natura yang masih tersedia apa saja. Soal 95 persen dana bantuan sudah terpakai, itu untuk apa saja dan dari total berapa? Jadi administrasi pemanfaatan dana dan administrasi penyaluran natura harus jelas dan telah terpakai sesuai peruntukan. Artinya jangan sampai administrasinya direkayasa,” pungkas legislator dari Dapil Tomohon Selatan. (iker)
