PT PLN (Persero), lakukan pemadaman tanpa alasan. (foto istimewa)
Amurang—Belakangan ini, pelayanan PT PLN (Persero) benar-benar membuat berang konsumen. Pasalnya, PLN tak mau tahu soal keluhan tersebut. Dengan demikian, PLN pun langsung melakukan pemadaman. Herannya, pemadaman dilakukan tanpa alasan jelas.
‘’Katanya, kalau sudah selesai pembangunan PLTU Amurang 1 di Moinit-Desa Tawaang Kecamatan Tenga, tak ada lagi pemadaman. Namun pada kenyataannya, justru pemadaman listrik membuat berang warga yang juga konsumen Minsel. Mungkin, pemadaman diatas tak hanya Minsel. Tetapi, yang menjadi pertanyaan bahwa PLN hanya mencari keuntungan. Sedangkan pelayanannya justru membuat marah konsumen,’’ tanya RHJ Rumambi, warga Desa Boyong Atas Kecamatan Tenga.
Lanjut kata Rumambi, bahwa hal ini jelas ikut merugikan kami. Selasa kemarin, pemadaman dari siang hari hingga malam mungkin paling parah. Kalau dihitung-hitung ada sekitar 6 hingga 7 kali terjadi pemadaman.
‘’Ingat, PLN yang seharusnya memberikan pelayanan prima kepada konsumen. Tetapi, justru PLN sendiri yang membuat amarah konsumen muncul. Siapa yang bertanggungjawab kalau terjadi masalah berat antar konsumen dan PLN,’’ ungkapnya.
Seperti diketahui, bahwa PLTU Amurang 1 di Moinit katanya semua peralatannya impor dari Inggris dan USA. Namun demikian, semua peralatan ternyata dikirim dari China.
‘’Boiler yang ada, katanya menghasilkan uap untuk memutar turbin dan diteruskan ke generator induk. Namun ternyata, bagaimana hal itu akan terjadi. Sementara, peralatanan saja tak sesuai dengan info yang kami terima. Akibatnya, dipastikan banyak peralatan di PLTU Amurang tersebut mengalami kerusakan,’’ pungkas Rumambi dengan nada keras. (and)