AMURANG—Belakangan ini, Pemerintahan Kabupaten Minahasa Selatan jadi ramai dibicarakan. Bahkan, hampir semua media cetak, elektronik, online membicarakannya. Tetapi, janganlah kita lihat lebih kedalam persoalan yang terjadi. Namun, bagaimana kita membangun Minsel ini.
‘’Seperti kita ketahui, bahwa kepemimpinan Bupati Christiany Eugenia Paruntu (CEP) bersama Wakil Bupati Drs Sonny Frans Tandayu (SFT) mulai digoyang. Tetapi, sebegitukah persoalan yang terjadi dalam kepemimpinan ini,’’ tanya anggota DPRD Minsel Ir Philip Ato Liwu dan John Lamia, SPd dari FPDIP kepada media ini, Kamis (17/11) siang tadi.
Menurut Liwu dan Lamia, “janganlah kita bicarakan yang bukan-bukan. Kita kan negara hukum, kita serahkan saja ke rana hukum. Supaya, semuanya jelas. Jangan pula kita bicarakan yang bukan-bukan. Tetapi, mari kita bangun bersama-sama Minsel yang kita cintai ini.”
‘’Ingat, diera kepemimpinan bupati CEP dan wakil bupati SFT masih banyak infrastruktur yang harus dilakukan. Bukan hanya dua sosok ini yang akan membangun Minsel. Tetapi, kita (warga,red) juga senantiasa bisa membangun Minsel,’’ ungkap Liwu dan Lamia.
Dijelaskan Liwu dan Lamia, statemen ini bukan untuk memberikan penilaian terhadap kepemimpinan mereka. ‘’Namun, bagi kami persoalan yang terjadi belakangan ini menjadi tanggungjawab kita bersama. Kita songsong pembangunan Minsel lebih mandiri. Termasuk, kami sangat mendukung selama beberapa bulan memimpin Minsel. Sudah banyak bantuan pemerintah pusat untuk Minsel,’’ kata Liwu dari Komisi I dan Lamia dari Komisi III ini. (ape)
